Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tentara AS gabung ISIS, rencanakan serangan ke pasukan pemerintah

Tentara AS gabung ISIS, rencanakan serangan ke pasukan pemerintah ikaika kang. ©Twitter

Merdeka.com - Biro Penyelidik Federal (FBI) menyatakan ada seorang tentara aktif Amerika Serikat yang menyatakan janji setianya terhadap Negara Islam Irak dan Syam (ISIS). Dia terbukti melakukan beberapa hal yang menunjukkan keikutsertaannya dengan kelompok ekstremis itu.

"Dia juga mengatakan ingin menggunakannya senapannya untuk membunuh sekelompok orang," demikian pernyataan FBI yang ditulis melalui sebuah surat, seperti dilansir dari AP News, Senin (11/7).

Tentara berpangkat sersan satu itu diidentifikasi sebagai Ikaika Kang. Kang merupakan tentara Angkatan Darat AS berbasis di Hawai.

Kang muncul pertama kali setelah kasus yang menjeratnya merebak di pengadilan federal Honolulu. Dia ditangkap Sabtu lalu atas tuduhan terorisme.

Tuduhan tersebut menunjukkan Kang pernah menyalin dokumen rahasia militer dan hendak memberikannya kepada organisasi tersebut pada 2015 lalu.

Kang juga secara sukarela menjanjikan kesetiaan terhadap pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi di sebuah rumah di Honolulu. Di tempat tersebut Kang bertemu dengan salah satu anggota dan mereka membuat video pelatihan tempur yang diyakini akan dibawa ke Timur Tengah sebagai persiapan melawan pasukan AS.

Selain itu, Kang dilaporkan membeli pesawat tak berawak untuk membantu ISIS menghindar dari serbuan tank AS.

Sebelumnya Kang sudah diselidiki atas dugaan bergabung dengan ISIS namun hal itu belum terbukti sepenuhnya.

"Kang memberikan dokumen militer kepada orang yang dipercaya bisa menyampaikannya ke ISIS. Namun tidak ada satu pun dari mereka yang masuk ke organisasi tersebut," kata agen khusus FBI yang bertanggung jawab atas biro Hawaii, Paul Delacourt.

"FBI percaya dia merupakan aktor tunggal dan tidak berafiliasi dengan siapapun yang menimbulkan ancaman," sambungnya.

Sementara itu, kuasa hukum Kang, Birney Bervar mengatakan kliennya kemungkinan menderita masalah kesehatan mental yang diketahui pemerintah namun tidak diberi pelayanan khusus untuk pengobatan.

Keterlibatan Kang dengan kelompok teroris membuat orang-orang di sekitarnya terkejut. Pasalnya selama ini Kang dikenal sebagai orang yang pendiam.

"Dia tidak pernah membuat masalah. Berita ini sangat mengejutkan bagi saya," kata manajer di kompleks kondominium Kang di Waiphu.

Sebagai informasi, Kang merupakan tentara yang terdaftar di Angkatan Darat pada Desember 2001 silam, hanya beberapa bulan setelah serangan 11 September. Dia bertugas di Irak dari Maret 2010 sampai Februari 2011 dan Afghanistan mulai Juli 2013 sampai April 2014. Kang ditugaskan di markas Brigade Aviation Combat 25.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benarkah ISIS Diciptakan CIA-Mossad? Begini Faktanya
Benarkah ISIS Diciptakan CIA-Mossad? Begini Faktanya

Dugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Terungkap! Pegawai BUMN Terduga Teroris ISIS Siap Serang Mako Brimob & Markas TNI
VIDEO: Terungkap! Pegawai BUMN Terduga Teroris ISIS Siap Serang Mako Brimob & Markas TNI

Kabagbanops Densus 88 Polri, Kombes Pol Aswin Siregar mengungkapkan, pegawai BUMN terduga teroris ISIS berinisial DE berencana melancarkan aksi.

Baca Selengkapnya
Pentagon Perintahkan Ribuan Tentara Amerika Bersiap Perang di Gaza
Pentagon Perintahkan Ribuan Tentara Amerika Bersiap Perang di Gaza

Pentagon Perintahkan Ribuan Tentara Amerika Bersiap Perang di Gaza

Baca Selengkapnya
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza

Israel sampai saat ini masih memborbardir Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Terduga Teroris yang Ditangkap di Karawang Inisial AAR, Jaringan ISIS dan Residivis
Terduga Teroris yang Ditangkap di Karawang Inisial AAR, Jaringan ISIS dan Residivis

Densus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak

Baca Selengkapnya
Video: Warga Ungkap Tentara AS Ikut Bantu Israel Serang Gaza
Video: Warga Ungkap Tentara AS Ikut Bantu Israel Serang Gaza

Pasukan penjajah Israel mulai menyerang Jalur Gaza, Palestina pada 7 Oktober. Lebih dari 11.000 warga sipil terbunuh sejak saat itu.

Baca Selengkapnya
Pemberontak Suriah Pernah Ungkap Mereka 'Cinta Israel', Dibantu Persenjataan Senilai Miliaran Dolar oleh AS
Pemberontak Suriah Pernah Ungkap Mereka 'Cinta Israel', Dibantu Persenjataan Senilai Miliaran Dolar oleh AS

AS mengirim bantuan senjata ke kelompok pemberontak Suriah sejak demonstrasi pecah pada 2011.

Baca Selengkapnya
Ditangkap di Jakbar, 2 Terduga Teroris Pendukung ISIS Sudah Rencanakan Aksi, Airsoft Gun & Bahan Peledak Disita
Ditangkap di Jakbar, 2 Terduga Teroris Pendukung ISIS Sudah Rencanakan Aksi, Airsoft Gun & Bahan Peledak Disita

Terduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.

Baca Selengkapnya
PPATK Temukan Transaksi Duit Capai Miliaran dari Rekening Pegawai KAI Tersangka Teroris
PPATK Temukan Transaksi Duit Capai Miliaran dari Rekening Pegawai KAI Tersangka Teroris

PPATK telah membekukan beberapa rekening yang berkaitan dengan pegawai KAI tersebut.

Baca Selengkapnya
KAI Beberkan Proses Rekrutmen DE, Pegawai Ditangkap Densus Terlibat Terorisme
KAI Beberkan Proses Rekrutmen DE, Pegawai Ditangkap Densus Terlibat Terorisme

Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, terduga teroris yang ditangkap di Bekasi, memiliki satu akun Media Sosial Telegram.

Baca Selengkapnya
5 Tersangka Teroris Foreign Terrorist Fighters Tertangkap Selama 2023, Begini Perannya
5 Tersangka Teroris Foreign Terrorist Fighters Tertangkap Selama 2023, Begini Perannya

Penangkapan dilakukan setelah mereka berangkat mengikuti program jihad global dan telah kembali ke Indonesia.

Baca Selengkapnya