Tiga Subvarian Baru Omicron Terdeteksi di Australia
Merdeka.com - Otoritas kesehatan Australia mendeteksi tiga varian baru Omicron dan orang yang terpapar varian baru ini harus menunggu tiga bulan sebelum disuntik vaksin Covid-19.
Tiga subvarian baru yang terdeteksi yaitu BA.2.12.1, BA.4, dan BA.5, seperti disampaikan Stuart Turville, profesor muda dari Institut Kirby Universitas New South Wales.
Dikutip dari The Guardian, Rabu (4/5), pemerintah Australia memperingatkan musim dingin dapat mendorong lonjakan kasus Covid-19 dan flu, mengingat sejumlah pembatasan untuk menekan penyebaran virus tersebut telah dicabut.
-
Bagaimana cara virus Corona varian Omicron bermutasi? Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Apa yang terjadi pada virus Corona varian Omicron di tubuh pria tersebut? Selama 20 bulan masa infeksi, dokter mencoba segala cara untuk membantu pria lanjut usia tersebut, namun tidak ada upaya yang berhasil.Tubuhnya tidak dapat memberikan respons kekebalan yang cukup kuat untuk melawan virus Corona, bahkan dengan bantuan obat antibodi sekalipun.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di Australia? Ilmuwan menemukan fosil mata terbaik di dunia, yang kondisinya masih sangat terpelihara dengan baik.
-
Kapan virus muncul? Virus-virus ini dapat menyebabkan penyakit ringan hingga mematikan.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
Turville menyampaikan, tingkat keparahan dan penularan subvarian baru Omicron ini belum dipastikan.
Kemunculan Omicron varian BA.1 dan BA.2 ditandai oleh kemampuan mereka menghindari respons antibodi atau kekebalan yang diperoleh dari infeksi sebelumnya atau vaksinasi, tapi efek dua subvarian ini tidak parah.
Tiga subvarian yang baru ditemukan ini kemungkinan akan menggantikan subvarian BA.1 dan BA.2 di Australia.
Turville mengatakan perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah BA.2.12.1, BA.4, dan BA.5 bisa menghindari antibodi.
"Masih banyak hal yang belum diketahui soal virus ini," ujarnya.
Kelompok Penasihat Teknis Australia bidang Imunisasi merekomendasikan masyarakat menunggu sampai tiga bulan setelah terinfeksi Covid-19 untuk menerima dosis vaksin berikutnya. Anjuran ini berlaku untuk semua orang dan semua merek vaksin Covid-19.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Timnas Australia bangkit di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca SelengkapnyaHarry Souttar masih ingat kemenangan yang didapat saat Australia berjumpa Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia akan mulai berjuang di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Ronde 3.
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia dijadwalkan akan bertanding di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 18 tim berhasil melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, termasuk Timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaKekuatan Australia semakin mengerikan jelang laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia versus Timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia memiliki jersey latihan yang baru menjelang Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca SelengkapnyaAkhirnya rasa penasaran fans sepak bola Indonesia terjawab. Lengkap sudah daftar 26 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong.
Baca SelengkapnyaSebanyak 18 tim berhasil melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, termasuk Timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaRagnar Oratmangoen mencukur habis rambut di kepala saat menjalani umrah baru-baru ini.
Baca SelengkapnyaEnam negara Asia yang dijagokan lolos ke Piala Dunia 2026 telah teridentifikasi, termasuk Timnas Indonesia yang berpeluang membuat sejarah baru.
Baca SelengkapnyaJadwal lengkap pertandingan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca Selengkapnya