TKI selamat dari Kota Raqqa jadi saksi kekejaman ISIS
Merdeka.com - Buruh Migran Indonesia asal Sumbawa yang berhasil diselamatkan dari Raqqa, Suriah, menceritakan ulang suasana mencekam di ''Ibu Kota' kelompok Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) tersebut. TKW bernama Sri Rahayu tersebut mengatakan tidak pernah bertemu dengan para anggota ISIS asal Indonesia.
Dari keterangan pers yang diterima merdeka.com dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Suriah, Sri mengatakan banyak hal tak terduga yang dia temui di jalan di Raqqa.
Suatu hari, ketika TKW yang pernah bekerja di Arab Saudi selama 20 tahun ini belanja di Pasar Raqqa, Sri melihat kepala dijejerkan di pinggir jalan usai dipenggal.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Dari bahasa dan logat bicaranya, saya mengenali banyak tentara ISIS di Kota Raqqa berasal dari Arab Saudi, Tunisia, India dan beberapa orang kulit putih, tetapi tidak pernah bertemu dengan orang Indonesia," tutur Sri, Rabu (16/3).
Sri juga bercerita, pada hari lainnya dia disuruh oleh majikannya untuk membeli rokok secara sembunyi-sembunyi. Dia mengatakan ISIS mengharamkan rokok.
Namun sebelum dia membeli rokok, dia keburu dicegat oleh tentara ISIS. Rupanya dia tidak boleh pergi karena tidak didampingi oleh lelaki muhrimnya.
"Untung rokok belum di tangan," lanjut Sri.
KBRI Damaskus berhasil mengevakuasi TKW asal NTB ini. Dibantu oleh seorang agen penyalur tenaga kerja, Sri berhasil keluar dari Raqqa.
Evakuasi WNI dikeluarkan dari kepungan ISIS bukan kali pertama dilakukan oleh KBRI Damaskus. Pada Januari lalu seorang TKW asal Subang berhasil diselamatkan dari ISIS di Deir Ezzor.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami trauma ganda. Selain perlakuan tak manusiawi, ia juga ketakutan karena suasana perang.
Baca SelengkapnyaBarang-barang itu akan disita guna kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaKorban disebut pedagang obat-obatan ilegal di Ciputat, Tanggerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPenculikan Imam yang dilakukan tiga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini berlangsung Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaAkibat sabetan parang pelaku, tiga jari korban terputus. Tak sampai di situ, pelaku membabi buta membacok korban.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap pada Jumat (28/7) dini hari di sebuah rumah di kecamatan Batujaya setelah pelariannya selama 10 hari.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaSeorang TKI asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernasib malang saat bekerja di Malaysia.
Baca SelengkapnyaRST mengaku pelaku tiba-tiba lari untuk kabur dari tempat kejadian perkara.
Baca SelengkapnyaLaporannya tak kunjung ditindaklanjuti, Herawati mengadu ke Kapolri melalui media sosial. Ternyata cara ini membuat sang pelaku tertangkap.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan berujung kematian yang melibatkan tiga prajurit TNI terjadi di Tangerang Selatan belum lama ini.
Baca SelengkapnyaBerdagang jadi salah satu cara bertahan hidup masyarakat Indonesia.
Baca Selengkapnya