Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TNI siaga diperbatasan Papua Nugini, tunggu perintah bebaskan WNI

TNI siaga diperbatasan Papua Nugini, tunggu perintah bebaskan WNI Arrmanatha Nasir. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tentara Nasional Indonesia telah bersiaga di perbatasan Papua Nugini dan Indonesia. Tujuannya untuk membantu tentara Papua Nugini jika dibutuhkan dalam misi penyelamatan warga negara Indonesia (WNI) yang disandera Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Arrmanatha Christiawan Nasir, kasus ini mendapat perhatian tinggi dari pemerintah Papua Nugini, hingga Perdana Menteri Papua Nugini turun tangan bantu pencarian WNI itu.

"Kasus ini mendapat perhatian yang tinggi oleh pemerintah Papua Nugini, perdana menteri juga sudah turun tangan. Polisi dan tentara juga dikerahkan untuk menyelamatkan dua WNI itu," ujar pria yang kerap disapa Tata, di kantor Kementerian Luar Negeri, Kamis (17/9).

Orang lain juga bertanya?

Tata mengatakan Indonesia menghormati hukum dan tentara Papua Nugini. Oleh karena itu Indonesia mempercayakan pencarian kepada tentara Papua Nugini.

Dia juga mengatakan tentara Indonesia di perbatasan juga dilengkapi dengan teknologi satelit.

"Perkembangan terakhir kita melakukan kontak dengan penyandera," kata Tata.

Namun, Tata juga mengatakan pertukaran tahanan yang belakangan ramai diberitakan tidak bisa dia konfirmasi kebenarannya.

"Tukar tahanan tidak bisa kita konfirmasi, tidak ada informasi seperti itu. Info yang kita pegang dari tentara PNG, mereka sedang terus uber kelompok bersenjata itu," lanjut dia.

Dua WNI disandera oleh Organisasi Papua Merdeka. Dua WNI yang merupakan pekerja di perusahaan kayu ini diculik di Papua dan dibawa ke Papua Nugini.

Saat ini, dari laporan pihak keamanan Papua Nugini, dua WNi itu dibawa ke dalam hutan yang terpencil.

Kemarin, Menteri Luar Negeri Retno L.P Marsudi mengatakan pemerintah tidak bersedia memenuhi tuntutan OPM. Kelompok separatis sempat meminta pertukaran sandera dengan tahanan rekan mereka di Indonesia.

"Tidak ada barter. Kami akan mencoba melakukan upaya lain, karena kedua WNI itu adalah warga sipil yang tidak berdosa," kata Menlu selepas rapat dengan Menkopolhukam.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Panglima TNI Sebut Selandia Baru Dukung Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
Panglima TNI Sebut Selandia Baru Dukung Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

TNI akan menggunakan pendekatan soft power dengan dialog yang dilakukan tokoh masyarakat dan beberapa pejabat daerah.

Baca Selengkapnya
Redam Konflik Papua, Kasad Tak akan Gunakan Pendekatan Tempur
Redam Konflik Papua, Kasad Tak akan Gunakan Pendekatan Tempur

Konflik di Papua terjadi karena perbedaan paham yang menyulut untuk memisahkan diri dari Indonesia.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Yudo Laporkan Perkembangan Pembebasan Pilot Susi Air, Ini Hasilnya
Panglima TNI Yudo Laporkan Perkembangan Pembebasan Pilot Susi Air, Ini Hasilnya

Panglima TNI menyatakan tidak akan memakai operasi militer dalam pembebasan Pilot Susi Air.

Baca Selengkapnya
TNI Geram OPM Sebar Kebohongan, Manfaatkan Pilot Susi Air yang Disandera
TNI Geram OPM Sebar Kebohongan, Manfaatkan Pilot Susi Air yang Disandera

Sebuah video beredar, Tampak Pilot Susi Air yang disandera OPM. TNI geram lantaran OPM memanfaatkan sandera untuk menyebar kebohongan.

Baca Selengkapnya
Upaya Pembebasan Pilot Susi Air, TNI: Pemerintah Sudah Coba Berbagai Pendekatan
Upaya Pembebasan Pilot Susi Air, TNI: Pemerintah Sudah Coba Berbagai Pendekatan

Pemerintah terus berusaha membebaskan pilot Susi Air, Captain Philip Mark Mehrtens. Pria berkebangsaan Selandia Baru itu masih disandera KKB Papua.

Baca Selengkapnya
KKB Klaim Bakal Bebaskan Pilot Susi Air, Kasad: Komunikasinya Tak Stabil, Kadang A Besoknya B
KKB Klaim Bakal Bebaskan Pilot Susi Air, Kasad: Komunikasinya Tak Stabil, Kadang A Besoknya B

TNI masih terus berupaya membebaskan Philips dengan mengendepankan upaya negosiasi.

Baca Selengkapnya
Ternyata OPM Tak Minta Rp 5 M buat Bebaskan Pilot Susi Air, Pentolannya Ungkap Syarat Sebenarnya
Ternyata OPM Tak Minta Rp 5 M buat Bebaskan Pilot Susi Air, Pentolannya Ungkap Syarat Sebenarnya

Pimpinan Pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) atau KKB Papua mengungkapkan syarat pembebasan pilot Susi Air.

Baca Selengkapnya
Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat
Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat

"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"

Baca Selengkapnya
VIDEO: KKB Ancam Bunuh Pilot Susi Air, TNI Tetap Jalur Negosiasi
VIDEO: KKB Ancam Bunuh Pilot Susi Air, TNI Tetap Jalur Negosiasi

Panglima TNI Yudo Margono merespons ancaman KKB, yang akan membunuh Pilot Susi Air Capt Philips Mark Merthens. TNI akan tetap mengedepankan langkah negosiasi

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini di Paniai Papua usai OPM Tembaki Patroli TNI
Kondisi Terkini di Paniai Papua usai OPM Tembaki Patroli TNI

AKBP Abdus Syukur mengakui memang menerima seorang warga sipil dan saat ini masih diperiksa apakah terlibat dalam kelompok bersenjata atau tidak.

Baca Selengkapnya
9 Bulan Pilot Susi Air Disandera KKB, Jenderal TNI Tetap Kedepankan Negosiasi Damai
9 Bulan Pilot Susi Air Disandera KKB, Jenderal TNI Tetap Kedepankan Negosiasi Damai

Meskipun bisa melaksanakan operasi tempur, aparat TNI-Polri mengantisipasi jatuhnya korban jiwa dalam pembebasan Kapten Philips Mark Merthens.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-blakan Ahli Militer, Ada Prajurit TNI Jual Senjata ke KKB
VIDEO: Blak-blakan Ahli Militer, Ada Prajurit TNI Jual Senjata ke KKB

Peneliti dan Ahli Militer Made Tony Supriatna menjelaskan kondisi di Papua.

Baca Selengkapnya