Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Trump Akan Rilis Laporan Lengkap Pembunuhan Khashoggi Dua Hari ke Depan

Trump Akan Rilis Laporan Lengkap Pembunuhan Khashoggi Dua Hari ke Depan Trump sambangi korban badai di Carolina Utara. ©REUTERS/Kevin Lamarque

Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa pemerintahannya akan merilis laporan lengkap mengenai kematian wartawan Saudi, Jamal Khashoggi dalam dua hari ke depan.

"Kami akan mengumumkan laporan yang sangat lengkap mengenai kematian Khashoggi, termasuk siapa pelakunya dalam dua hari ke depan, mungkin Senin atau Selasa," ungkap Trump, yang dilansir dari Aljazeera, Minggu, (18/11).

Menurut laporan di media AS dalam beberapa hari terakhir, CIA menyimpulkan bahwa Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman yang memerintahkan pembunuhan Khashoggi. Para pejabat AS mengatakan bahwa sementara ada kemungkinan terhadap hal tersebut, namun masih belum bisa dipastikan apa peran yang dilakukan oleh bin Salman.

Pekan lalu, seorang jaksa Arab Saudi mengumumkan bahwa Riyadh akan menjatuhkan hukuman mati bagi lima orang yang terlibat dalam pembunuhan itu. Dia juga mengatakan bahwa bin Salman tidak terlibat dalam pembunuhan itu.

Sebelum meninggalkan perjalanannya, Trump mengatakan Arab Saudi adalah 'sekutu yang benar-benar spektakuler dalam hal pekerjaan dan pembangunan ekonomi.'

"Saya harus mempertimbangkan banyak hal dalam memutuskan tindakan apa yang diambil terhadap kerajaan," ungkapnya.

Trump juga terang-terangan menolak pemangkasan penjualan senjata kepada Arab Saudi dan enggan bermusuhan dengan penguasa Saudi. Trump menganggap Saudi adalah sekutu vital dalam agenda Timur Tengah.

Pembunuhan Khashoggi yang terjadi pada 2 Oktober lalu di konsulat Saudi di Istanbul, telah membuat pusing kepala diplomatik mengenai 'bagaimana menegur Riyadh atas pembunuhan dan mempertahankan hubungan dengan sekutu kunci di Timur Tengah.',

Arab Saudi telah berulang kali mengubah narasinya tentang pembunuhan itu, yang pertama mengingkari pengetahuan tentang keberadaan wartawan itu dan kemudian mengatakan dia terbunuh ketika sebuah argumen berubah menjadi pertikaian.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU RI Temui Presiden Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas
KPU RI Temui Presiden Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas

KPU RI juga menyampaikan perihal perkembangan tahapan Pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya