Trump bakal buat kebijakan baru larang warga negara tertentu ke AS
Merdeka.com - Perintah eksekutif Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang pertama, mengenai larangan warga negara tertentu masuk Amerika Serikat, ditangguhkan hakim federal Washington. Menyayangkan hal itu, Trump kini tengah mempertimbangkan untuk membuat perintah eksekutif baru.
Masih dengan 'tema' sama, direncanakan perintah eksekutifnya kali ini akan melarang warga negara tertentu untuk bepergian ke AS. Hal ini diungkapkan Trump kepada para awak media dari dalam pesawat kepresidenan AS, Air Force One.
Dilaporkan BBC, Sabtu (11/2), perintah baru ini akan dikeluarkan secepatnya, pada Senin atau Selasa pekan depan. Meski demikian, masih belum jelas perintah imigrasi ini akan terlihat seperti apa.
-
Siapa yang dilarang AS? Amerika Serikat juga telah mengurangi pasokan chip high-end untuk perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Tiongkok. Diberitakan bahwa otoritas regulasi di AS telah melarang Samsung untuk memasok chipset Exynos dengan teknologi 7nm atau yang lebih rendah kepada perusahaan-perusahaan di Tiongkok.
-
Apa yang dilarang AS? Amerika Serikat juga telah mengurangi pasokan chip high-end untuk perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Tiongkok. Diberitakan bahwa otoritas regulasi di AS telah melarang Samsung untuk memasok chipset Exynos dengan teknologi 7nm atau yang lebih rendah kepada perusahaan-perusahaan di Tiongkok.
-
Dimana Trump mengatakan ancamannya? Dalam pidato yang disampaikan di Arizona di hadapan para pendukungnya, Trump menegaskan pentingnya Terusan Panama sebagai aset strategis bagi Amerika Serikat.
-
Bagaimana larangan AS dijalankan? Dalam laporan dari The Economic Daily News, Samsung dilaporkan telah mengirimkan email kepada pelanggannya yang berada di Tiongkok, menginformasikan tentang larangan terbaru yang dikeluarkan oleh AS.
-
Apa yang ingin dihentikan oleh Presiden? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Bagaimana muslim Amerika akan mempengaruhi pemilu? Oposisi dari populasi Muslim dan Arab Amerika yang cukup besar dapat menjadi ancaman bagi Electoral College presiden dalam pemilihan yang akan datang.
Kepada wartawan, Trump mengaku akan mengubah 'sedikit' dari perintah eksekutif sebelumnya. Sayangnya, mantan pengusaha properti itu tidak merinci setiap larangan atau perintah baru yang tengah dipertimbangkan.
Meski demikian, pada Jumat kemarin, tim pemerintahan Trump masih mengejar kasus di pengadilan atas penangguhan perintah eksekutif yang pertama.
"Kami akan memenangkan pertempuran itu," kata Trump.
Trump menyayangkan penangguhan yang terjadi karena seperti membuang-buang waktu untuk menjadikan Amerika Serikat 'bangkit kembali'.
Perintah eksekutif Trump pertama yang berisi larangan perjalanan bagi tujuh negara mayoritas muslim, telah membuat kekacauan di seluruh bandara di seantero penjuru AS. Perintah ini diresmikan sepekan usai dia dilantik jadi Presiden AS.
Dia melarang warga dari tujuh negara mayoritas muslim, seperti Irak, Iran, Libya, Somalia, Sudan, Suriah dan Yaman.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagian orang AS yang takut jika Trump kembali menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPara produsen mobil sedang mempersiapkan diri untuk kemungkinan penerapan tarif baru oleh Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.
Baca SelengkapnyaTrump berpendapat tarif adalah alat penting untuk melindungi pekerjaan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaSaat Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS untuk kedua kalinya, pemerintah Amerika Serikat dilaporkan membatalkan rencana pemblokiran TikTok.
Baca SelengkapnyaNasib TikTok saat ini tergantung pada keputusan Mahkamah Agung AS, meskipun tidak ada kepastian bahwa pengadilan akan menerima kasus ini untuk diperiksa.
Baca SelengkapnyaTrump dan Biden memiliki pandangan yang berbeda mengenai penerapan hukuman mati.
Baca SelengkapnyaKebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaDonald Trumpmenimbulkan polemik karena ucapannya ingin menguasai Greenland dan Terusan Panama demi kepentingan keamanan ekonomi dan nasional.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut Trump akan menaikan bea masuk ke AS, di mana kebijakan tersebut akan berdampak ke negara-negara yang selama ini menjadi mitra.
Baca SelengkapnyaTerpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS diprediksi akan membawa perubahan signifikan dalam kebijakan perdagangan global, termasuk dengan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPidato Trump saat kampanye di North Carolina dikelilingi kaca anti peluru sebagai perlindungan ganda pasca peristiwa penembakan beberapa waktu lalu.
Baca Selengkapnya