Trump bakal rilis semua dokumen pembunuhan JFK
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan merilis semua dokumen yang berkaitan dengan pembunuhan mantan Presiden AS John F. Kennedy (JFK) tahun 1963, kecuali yang memiliki nama dan alamat orang-orang yang masih hidup.
"Setelah melakukan konsultasi ketat dengan Jenderal Kelly, CIA dan instansi lainnya, saya akan merilis SEMUA #JFKFiles, selain nama dan alamat dari orang yang disebutkan yang masih hidup," Trump menulis dalam serangkaian cuitan di Twitter menyebut kepala staf John Kelly, seperti dilansir dari Al Arabiya, Minggu (29/10).
Sebelumnya Trump merilis 2.800 dokumen dari arsip JFK pada akhir pekan ini. Namun itu tidak berjalan mulus, karena pengacara Gedung Putih masih mengajukan permintaan penambahan redaksional hingga pagi hari.
-
Siapa yang membunuh John F. Kennedy? Penjelassan yang paling diterima secara luas adalah bahwa Oswald membunuh JFK sendiri dan Ruby membunuh Oswald, atas kemauannya sendiri.
-
Apa yang terjadi pada John F. Kennedy pada 22 November 1963? Pada tanggal 22 November 1963, dunia dikejutkan oleh insiden penembakan yang menewaskan Presiden John F. Kennedy di Dallas, Texas.
-
Siapa pelaku penembakan Donald Trump? Pria yang tewas karena ditembak aparat ini merupakan pelaku dari percobaan pembunuhan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
-
Kenapa mantan presiden Amerika Serikat dilindungi? Berdasarkan Undang-Undang Amerika, mantan Presiden, diberikan perlindungan seumur hidup.
-
Bagaimana cara presiden mendapatkan kode nuklir? Jika presiden memutuskan untuk meluncurkan senjata nuklir, ia harus membunuh sukarelawan tersebut dengan tangannya sendiri untuk mengambil kode peluncuran dari kapsul.
-
Siapa yang menembak Donald Trump? Melansir dari The Guardian, Secret Service rupanya langsung menembak mati tersangka penembakan usai menembak ke arah Trump.
Menurut sumber yang mengetahui proses ini, CIA mulai bekerja berbulan-bulan untuk mendapatkan dokumen terkait pembunuhan JFK yang tersisa supaya siap diluncurkan pada hari Kamis kemarin.
Berdasarkan undang-undang tahun 1992, semua catatan yang terkait dengan pembunuhan harus diumumkan, kecuali diputuskan secara tegas oleh presiden. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketika Trump berada di depan para pendukungnya, tiba-tiba suara letusan senjata api terdengar
Baca SelengkapnyaAtas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.
Baca SelengkapnyaTrump dan Biden memiliki pandangan yang berbeda mengenai penerapan hukuman mati.
Baca SelengkapnyaSidang ini berhubungan dengan kasus hukum yang sedang dia hadapi dengan puluhan tuduhan.
Baca SelengkapnyaPengakuan Jokowi mendapatkan data dari intelijen soal partai politik menuai banyak kritikan.
Baca SelengkapnyaGreg Smith, saksi mata melihat pelaku penembakan sedang merangkak di atas sebuah gedung
Baca SelengkapnyaBudi Arie telah mengirimkan surat kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait kebocoran data 6 juta NPWP itu.
Baca SelengkapnyaData log access dalam 6 tahun terakhir menunjukkan tidak adanya indikasi yang mengarah kepada kebocoran data langsung dari sistem informasi DJP.
Baca SelengkapnyaDonald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah
Baca SelengkapnyaIni Daftar Upaya Pembunuhan terhadap Presiden dan Kandidat Presiden AS, Ada yang Dilempar Granat dari Jarak Dekat
Baca SelengkapnyaSebagian orang AS yang takut jika Trump kembali menjabat sebagai presiden.
Baca Selengkapnya