Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Trump Diusulkan Raih Nobel Perdamaian karena Gagas Normalisasi UEA-Israel

Trump Diusulkan Raih Nobel Perdamaian karena Gagas Normalisasi UEA-Israel Donald Trump. ©businessinsider

Merdeka.com - Seorang anggota parlemen Norwegia hari ini mencalonkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk meraih penghargaan bergengsi Nobel Perdamaian karena berhasil menjadi perantara normalisasi hubungan diplomatik Uni Emirat Arab dengan Israel.

"Atas jasanya itu, menurut saya dia sudah berupaya menciptakan perdamaian di antara negara-negara melebihi kandidat peraih Nobel Perdamaian lainnya," kata Christian Tybring-Gjedde, yang memimpin delegasi Norwegia untuk NATO kepada stasiun televisi Fox News, seperti dilansir laman the Times of Israel, Rabu (9/9).

Tybring-Gjedde menulis surat rekomendasinya itu kepada Komite Nobel seraya mengharapkan negara Timur Tengah lainnya mengikuti langkah UEA karena kesepakatan normalisasi ini bisa menjadi peluang untuk mengubah Timur Tengah menjadi kawasan yang harmonis dan sejahtera," kata dia dalam suratnya.

Anggota parlemen Norwegia itu juga memuji Trump sebagai sosok yang mampu menjembatani komunikasi antara pihak yang bertikai dan menciptakan dinamika dalam konflik yang lain seperti pada isu Kashmir yang menjadi sumber konflik India dan Pakistan, Korea Utara dan Korea Selatan, serta isu program nuklir Korea Utara.

Selain itu dia juga mengagumi keputusan Trump untuk menarik mundur banyak pasukan AS dari Timur Tengah.

"Trump sudah memecah kebuntuan selama 39 tahun yang terjadi pada setiap presiden AS dengan menghindari perang. Presiden terakhir yang melakukan itu adalah peraih Nobel Perdamaian Jimmy Carter."

Israel dan UEA mengumumkan pada 13 Agustus lalu kedua negara sudah menjalin hubungan diplomatik sepenuhnya.

Tybring-Gjedde sebelumnya sudah menominasikan Trump untuk meraih Nobel Perdamaian 2018 setelah Trump menggelar pertemuan dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.

Anggota parlemen yang berasal dari partai konservatif itu membantah dia ingin "menjilat" Trump dengan nominasi ini.

"Saya bukan penggemar berat Trump. Komite harus melihat faktanya dan menilai dia berdasarkan fakta itu--dan bukan berdasarkan tingkah lakunya," kata dia kepada Fox News. "Mereka yang sudah pernah menerima Nobel Perdamaian sebelumnya tidak lebih baik dari Donald Trump. Sebagai contoh, Barack Obama tidak berbuat apa-apa."

Peraih Nobel Perdamaian yang dipilih oleh lima anggota komite yang ditunjuk oleh parlemen Norwegia--tidak akan diumumkan sampai Oktober nanti.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Ekspresi PM Israel Netanyahu Pidato di Kongres AS, Disebut Hamas Penuh Klaim dan Kebohongan
FOTO: Ekspresi PM Israel Netanyahu Pidato di Kongres AS, Disebut Hamas Penuh Klaim dan Kebohongan

Pidato Netanyahu mendapat riuh tepuk tangan dari anggota Kongres AS, namun menuai kecaman dari Hamas yang menyebutnya penuh klaim dan kebohongan.

Baca Selengkapnya
Dukung Solusi Dua Negara untuk Akhiri Penjajahan Israel, Norwegia: Itu Pilihan Terbaik Demi Rakyat Palestina
Dukung Solusi Dua Negara untuk Akhiri Penjajahan Israel, Norwegia: Itu Pilihan Terbaik Demi Rakyat Palestina

Norwegia bersama Irlandia dan Spanyol resmi mengakui kedaulatan negara Palestina pada 28 Mei 2024.

Baca Selengkapnya
Jadi Tamu Kehormatan, Sosok Manusia Terkaya di Dunia Hadiri Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS
Jadi Tamu Kehormatan, Sosok Manusia Terkaya di Dunia Hadiri Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS

Jadi Tamu Kehormatan, Sosok Manusia Terkaya di Dunia Hadiri Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS

Baca Selengkapnya
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza

Kedua capres justru melenceng dan saling menyerang rivalnya dengan pernyataan yang berkelok-kelok.

Baca Selengkapnya
Ini Dampak yang Akan Terjadi Jika Palestina Diakui Sebagai Negara
Ini Dampak yang Akan Terjadi Jika Palestina Diakui Sebagai Negara

Ini Dampak yang Akan Terjadi Jika Palestina Diakui Sebagai Negara

Baca Selengkapnya
Netanyahu Sebut Terpilihnya Kembali Trump Sebagai Presiden AS Sebagai 'Kemenangan Besar', Perkuat Persahabatan Kental Israel dan Amerika
Netanyahu Sebut Terpilihnya Kembali Trump Sebagai Presiden AS Sebagai 'Kemenangan Besar', Perkuat Persahabatan Kental Israel dan Amerika

Berdasarkan perolehan suara sementara, Donald Trump mengalahkan kandidat dari Partai Demokrat, Kamala Harris.

Baca Selengkapnya
Kampanye Pilpres AS Dipenuhi Deklarasi Kesetiaan ke Israel, Biden Mengaku Zionis, Trump Pilih Cawapres Pendukung Perampasan Yerusalem
Kampanye Pilpres AS Dipenuhi Deklarasi Kesetiaan ke Israel, Biden Mengaku Zionis, Trump Pilih Cawapres Pendukung Perampasan Yerusalem

Biden juga mengucurkan dana miliaran dolar ke Israel selama agresi brutalnya di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Turki Erdogan Sikapi Perang Israel Vs Palestina
VIDEO: Presiden Turki Erdogan Sikapi Perang Israel Vs Palestina

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan mendukung penuh Palestina, usai pasukan Israel menyerang perbatasan Gaza

Baca Selengkapnya
FOTO: Donald Trump Menang Pemilu AS, Billboard Raksasa 'Make Israel Great' Terpampang di Yerusalem
FOTO: Donald Trump Menang Pemilu AS, Billboard Raksasa 'Make Israel Great' Terpampang di Yerusalem

Donald Trump dikenal emiliki hubungan erat dengan Israel. Saat menjadi Presiden AS pada 2017-2021, ia mengeluarkan sejumlah kebijakan garis keras pro-Israel.

Baca Selengkapnya
Bertemu Ketua Parlemen Turki, Puan Bahas Pembentukan Forum untuk Kemerdekaan Palestina
Bertemu Ketua Parlemen Turki, Puan Bahas Pembentukan Forum untuk Kemerdekaan Palestina

DPR RI akan terus bekerja sama dengan Parlemen Turki untuk mendukung kemerdekaan Palestina.

Baca Selengkapnya
Langkah Bersejarah, Tiga Negara Eropa Akui Negara Palestina
Langkah Bersejarah, Tiga Negara Eropa Akui Negara Palestina

Langkah tiga negara Eropa ini membuat Israel naik pitam.

Baca Selengkapnya
Trump Dinilai Bakal Makin Kuat Dukung Israel di Timur Tengah, Ini Tanda-Tandanya Kata Pengamat
Trump Dinilai Bakal Makin Kuat Dukung Israel di Timur Tengah, Ini Tanda-Tandanya Kata Pengamat

Trump menang Pilpres AS berdasarkan hasil penghitungan suara sementara, mengantong sekitar 51 persen suara.

Baca Selengkapnya