Turki diserang, Presiden Erdogan serukan perang lawan teror
Merdeka.com - Serangan teror kembali melanda Turki. Serangan bersenjata dan berakhir dengan misi bom bunuh diri tersebut menyasar salah satu bandara tersibuk di negeri tersebut, sedikitnya telah menewaskan 36 orang, termasuk petugas keamanan bandara.
Tak lama setelah serangan itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan langsung melakukan pertemuan dengan perdana menteri dan panglima militernya. Dia juga mengajak seluruh dunia, utamanya negara-negara Barat bersatu untuk melawan terorisme.
"Kami serukan kepada dunia, utamanya negara-negara Barat, untuk bersama-sama melawan terorisme," ujar Erdogan, demikian dikutip dari Channel News Asia, Rabu (29/6).
-
Siapa yang terkena dampak terorisme di Indonesia? Di Indonesia, aksi terorisme telah menyebabkan banyak kerugian dan korban. Mereka menjadi korban terorisme mengalami disabilitas seumur hidupnya, bahkan tak sedikit juga yang harus meregang nyawa.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Sepanjang tahun ini, Turki telah mengalami serangan bom bunuh diri sebanyak empat kali, termasuk serangan terhadap distrik turis yang menewaskan 12 turis Jerman. Dua bulan berikutnya, tiga warga Israel dan Iran tewas dalam serangan serupa di pasar jalanan Istiklal. ISIS dituding bertanggung jawab atas berbagai serangan itu.
"Selain harus membayar mahal (atas bom bunuh diri), Turki memiliki kekuatan, menentukan dan kapasitas untuk melanjutkan perang melawan terorisme hingga akhir," tegasnya.
Meski demikian, ISIS tak pernah menyatakan secara langsung atas seluruh serangan bom bunuh diri di Turki. Selama ini, Turki dituding Barat telah menutup mata atas bahaya yang ditimbulkan oleh ISIS.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erdogan menyampaikan kecamannya saat menghadiri demo bela Palestina di Istanbul.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki, Recep Tayyip Erdogan kembali mengutuk Israel atas serangan brutalnya di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaErdogan mengecam sekaligus mengultimatum keras sikap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu
Baca SelengkapnyaErdogan salah satu pemimpin dunia yang mengeca keras agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaPresiden Erdogan siap menjadi penyambung, demi perdamaian Palestina dan Israel.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan mendukung penuh Palestina, usai pasukan Israel menyerang perbatasan Gaza
Baca SelengkapnyaPresiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mendorong terwujudnya perdamaian antara Israel dengan Palestina
Baca SelengkapnyaKedua tersangka dilaporkan telah berhasil diamankan aparat. Mereka diduga terafiliasi dengan ISIS.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi beberapa jam sebelum parlemen dijadwalkan bersidang kembali setelah liburan musim panas.
Baca SelengkapnyaSurat usulan embargo yang ditandatangani 52 negara dikirim ke PBB.
Baca SelengkapnyaMereka marah setelah sebuah ledakan yang diduga serangan udara Israel menghantam rumah sakit di Jalur Gaza dan menewaskan ratusan orang.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengeluarkana dekrit terkait biaya kuliah gratis bagi mahassiwa asal Gaza, Palestina.
Baca Selengkapnya