Usai dibebaskan, Ahed Tamimi akan terima penghargaan dari cucu Nelson Mandela
Merdeka.com - Ahed Tamimi, remaja Palestina yang dibebaskan setelah dipenjara oleh tentara Israel selama delapan bulan, akan diundang ke Afrika Selatan untuk menerima penghargaan atas perjuangannya.
Penghargaan ini akan diberikan oleh Zwelivelile Mandla Mandela yang merupakan kepada Dewan Mvezo sekaligus cucu dari Nelson Mandela. Tamimi akan diberi penghargaan tepat pada perayaan seratun tahun kelahiran kakeknya.
Tamimi dinilai pantas menerima penghargaan karena dia merupakan remaja berani yang menjadi simbol perlawanan dan harapan bagi golongan Afro-Palestina.
-
Siapa pria Palestina yang dibebaskan? 'Momen pria Palestina Moazaz Obayat dibebaskan oleh pasukan pendudukan Israel dalam kondisi kesehatan yang sulit setelah berbulan-bulan ditahan di penjara pendudukan,' tulis unggahan.
-
Siapa yang membebaskan pria Palestina? Pada video unggahan lainnya, pria itu dibebaskan oleh Otoritas Zionis Yahudi Israel dengan kondisi memprihatinkan akibat kelaparan dan penyiksaan yang dilakukan kepadanya.
-
Kenapa pria Palestina dibebaskan dari penjara? Pria Palestina Moazaz Obayat dibebaskan dari penjara oleh otoritas Israel dalam kondisi memprihatinkan.
-
Siapa yang mengajak pemuda peduli Palestina? TKN Fanta Prabowo-Gibran mengajak pemuda Indonesia peduli pada isu kemanusiaan di Palestina, membangun solidaritas yang kuat.
-
Siapa yang dibebaskan oleh militer Israel? Dia baru saja dibebaskan oleh militer Israel
-
Bagaimana kondisi pria Palestina setelah dibebaskan? Melansir dari video unggahan akun Instagram @eye.on.palestine, Rabu (10/7) Moazaz Obayat tampak dituntun oleh seorang rekannya karena keterbatasan fisik.
"Kami akan terus mendukung dan menyemangati orang lain dalam kampanye boikot, divestasi, sanksi (BDS) terhadap Israel sampai Palestina bebas. Tamimi merupakan simbol perlawanan Palestina (terhadap Israel)," kata Mandela, dikutip dari Middle East Monitor, Selasa (31/7).
Seperti diketahui, Tamimi dibebaskan pada Minggu (29/7) bersama dengan ibunya, Nariman, yang juga dipenjara karena dituding telah menghasut.
Selama masa penahanan sosok Ahed kerap disandingkan dengan tokoh pejuang perempuan dari mulai Joan of Arc, Anne Frank, hingga Rosa Parks dan Hannah Szenes. Rambutnya yang pirang bahkan dibandingkan dengan model Bar Rafaeli. Dia bahkan dibela oleh sejumlah selebritas papan atas Amerika macam Sarah Silverman, Alice Walker, Danny Glover dan Rosario Dawson. Di Israel Ahed juga dibela oleh penulis lagu sekaligus penghibur Yehonatan Geffen.
Media Israel menyebut Ahed 'Shirley si Pemarah', merujuk aktris bocah lawas asal Amerika bernama Shirley Temple, lantaran dia memukuli tentara Israel pada 2012 dan menggigit tangan seorang tentara yang ingin menangkap ibunya pada 2015.
Sejak 2009, ayah Ahed, Bassem Tamimi, memulai unjuk rasa mingguan di Nabi Saleh untuk menarik perhatian internasional dan menggagas model perlawanan populer dengan berdemonstrasi menentang pencaplokan wilayah Palestina oleh Israel.
Dia mengajak warga desa, sekitar 12 kilometer sebelah barat laut Ramallah, menentang pembangunan pemukiman Israel di wilayah mereka. Sejak itu protes warga Palestina selalu diwarnai pelemparan batu, tembakan gas air mata, granat, dan peluru tajam yang menyebabkan banyak korban tewas dan luka, termasuk keluarga Tamimi.
Orang Israel menyebut dia adalah bagian dari 'Pallywood' atau propaganda Palestina untuk menjelekkan Israel di media massa. Tapi rakyat Palestina menyebut dia pahlawan karena berani melawan tentara Israel yang menduduki wilayah Tepi Barat, tempat dia tinggal.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada 2017 lalu, wanita 22 tahun itu menjadi sorotan karena berani melawan tentara Israel yang menyerbu desanya. Awal bulan ini, dia kembali ditangkap Israel.
Baca SelengkapnyaPeringatan ini adalah sebuah kesempatan global untuk menghormati kehidupan dan warisan Nelson Mandela.
Baca SelengkapnyaPria tampan terekam dalam sebuah video viral telah melakukan aksi luar biasa. Dirinya rela melukai tangannya sendiri demi menyelamatkan satu nyawa.
Baca SelengkapnyaPara tahanan juga tidak diberikan makanan dan minuman yang layak.
Baca SelengkapnyaSempat dinyatakan meninggal, sosok Emily Hand dinilai berubah lebih baik usai disandera Hamas. Namun ayahnya malah mengklaim anaknya rusak dengan adab tersebut
Baca SelengkapnyaIsrael mengumumkan penangkapan tersebut pada Senin setelah sejumlah penggerebekan dan bentrokan semalaman di Tepi Barat.
Baca SelengkapnyaSederet public figur, artis, dan pejabat ikut kedalam aksi damai yang digelar pada tanggal 5 November 2023 lalu di Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
Baca SelengkapnyaGenosida Israel terhadap warga Gaza, Palestina, masih terus berlangsung hingga kini.
Baca SelengkapnyaKata-kata bela Palestina bisa dibagikan di media sosial sebagai bentuk dukungan.
Baca SelengkapnyaIsi surat berisi ucapan terima kasih untuk para mujahidin Hamas yang ditulis oleh seorang tawanan asal Israel.
Baca SelengkapnyaAnaknya Dibebaskan, Ibu Israel Tulis Surat Menyentuh untuk Hamas: Terima Kasih Atas Kemanusiaan yang Luar Biasa
Baca SelengkapnyaMomen warga Palestina disambut meriah usai dibebaskan dari penjara Israel.
Baca Selengkapnya