Venezuela Tangkap Mata-Mata AS Dekat Kilang Minyak
Merdeka.com - Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menyampaikan pada Jumat, seorang "mata-mata AS" ditangkap saat sedang memata-matai kompleks kilang minyak terbesar di negara tersebut, yang sedang mengalami krisis kelangkaan bahan bakar parah.
Dalam pidato siaran langsung di televisi nasional, Maduro menyampaikan, pria tersebut ditangkap pada Kamis di negara bagian barat laut Falcon di mana dia sedang memata-matai kilang minyak Amuay dan Cardon.
"Dia seorang angkatan laut, yang bertugas sebagai anggota angkatan laut di pangkalan CIA di Irak," sebutnya, dilansir Aljazeera, Sabtu (12/9).
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Dimana bule Rusia itu diamankan? Seorang perempuan warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Xenia (25) diamankan oleh Satpol PP Kota Denpasar, diduga depresi dan mengalami gangguan jiwa.
"Dia ditangkap dengan senjata khusus, dia ditangkap dengan sejumlah besar uang tunai, sejumlah besar dolar dan barang lainnya," lanjut Maduro.
Maduro tak memberikan rincian lebih jauh, tapi mengatakan pria tersebut diperiksa dalam tahanan.
Amuay dan Cardon membentuk Pusat Pengilangan Paraguana, yang memiliki kapasitas pemrosesan nominal 971.000 barel per hari. Keduanya telah mengalami beberapa kali pemadaman dalam beberapa tahun terakhir yang dituding pihak oposisi sebagai kesalahan manajemen dan kurangnya pemeliharaan.
Belum ada komentar dari Kementerian Luar Negeri AS maupun Gedung Putih terkait penangkapan ini.
Kabar dari tersangka mata-mata AS muncul setelah pengadilan Venezuela bulan lalu menghukum dua mantan Baret Hijau AS 20 tahun penjara karena peran mereka dalam serangan yang gagal pada Mei.
Sementara pemerintahan Presiden AS Donald Trump membantah ada hubungannya dengan serangan yang gagal itu. Washington mendukung politikus oposisi Venezuela Juan Guaido yang berusaha menggulingkan Maduro.
Maduro juga menyampaikan, pihak berwenang Venezuela telah membongkar rencana pada Rabu yang bertujuan meledakkan kilang minyak ketiga, El Palito di negara bagian Carabobo. Dia mendesak seluruh pekerja kilang minyak di seluruh negeri untuk berhati-hati dengan serangan.
"Imperium asing jahat ini ingin membalas dendam terhadap Venezuela," ujarnya.
"Tujuannya mencegah Venezuela memproduksi semua produk minyak bumi, bensin."
Terpukul oleh sanksi AS yang memperburuk kekurangan bahan bakar akut, pemerintah pada Jumat mengumumkan inisiatif distribusi bahan bakar baru dan mengatakan sedang merencanakan proyek penyulingan baru, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Industri minyak bumi adalah landasan ekonomi Venezuela seabad yang lalu, tetapi produksi menurun drastis dari 3,2 juta barel per hari yang diproduksi lebih dari satu dekade lalu.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemadaman listrik besar-besaran melanda seluruh negara bagian di Venezuela pada Jumat (30/8).
Baca SelengkapnyaNicolas Maduro menantang Elon Musk duet melalui video viral pada Senin (29/7).
Baca SelengkapnyaDemonstrasi ini berlangsung dengan intensitas yang tinggi. Situasi bertambah panas saat oposisi menentang kemenangan Maduro.
Baca SelengkapnyaKejagung juga melakukan pemblokiran pelayanan penerbangan terhadap helikopter dalam rangka penanganan kasus mafia minyak goreng.
Baca SelengkapnyaPihak Kejagung belum mengungkap lebih jauh praktik korupsi yang menyasar
Baca SelengkapnyaLedakan disebabkan karena percikan api dari mesin penyedot minyak mentah ke bak penampungan.
Baca SelengkapnyaAirlangga bakal memenuhi panggilan ini pada pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaAirlangga diperiksa hampir 12 jam terkait kasus mafia minyak goreng, begini reaksi Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenyidik mengungkap sumur minyak ilegal itu dimiliki dua orang, yakni TM dan AN.
Baca SelengkapnyaSetelah ditangkap tersangka Os langsung dibawa ke gedung Bundar Kejaksaan Agung untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaWN China yang melakukan tambang emas ilegal di Kalbar sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi VII, Muhammad Nasir blak-blakan aksi mafia migas di Inhil.
Baca Selengkapnya