Video polisi Amerika tembak wanita dan anak-anak menuai kecaman
Merdeka.com - Sebuah video tentang aksi polisi dalam membubarkan kerumunan massa di wilayah Anaheim, Negara Bagian California, menuai kecaman. Seorang polisi pria terlihat melepaskan tembakan ke arah perempuan dan anak-anak. Meski belakangan diketahui mereka menggunakan peluru karet, tapi tetap saja melukai lantaran ditembak dari jarak dekat. Video itu diunggah di situs Youtube Minggu pekan lalu oleh pemilik akun alielbaryeshua dan disaksikan hampir 240 ribu orang. Sudah 4.330 orang menuliskan komentar mengenai video itu dan sebagian besar mengecam keras tindakan polisi.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Senin (23/7), Kejadian itu bermula saat para warga di Anaheim menyerbu kantor kepolisian setempat meminta kejelasan tentang kematian salah satu warganya, Manuel Diaz, berusia 24 tahun, Minggu pekan lalu. Mereka lalu pindah ke tempat kejadian perkara penembakan. Saat polisi akan melakukan konferensi pers, para pengunjuk rasa itu berteriak-teriak, "Tidak ada keadilan, tidak ada perdamaian." Selain itu mereka juga mengejek polisi dengan kata-kata kotor.
Manuel Diaz tewas setelah ditembak tepat di halaman sebuah komplek apartemen oleh polisi daerah itu Sabtu pekan lalu. Penegak hukum beralasan dia dan dua temannya adalah penjahat jalanan dan sedang diintai. Saat dua polisi menghampiri ketiganya, mereka kabur dan dikejar. Tetapi nasib petugas melepaskan tembakan dan bersarang di kaki dan kepalanya. Dia meninggal tiga jam kemudian di rumah sakit.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Dimana kejadian polisi mengancam warga? Peristiwa itu terjadi di Palembang, Senin (18/12) pukul 11.30 WIB.
-
Bagaimana cara polisi tersebut mengancam warga? Dalam rekaman itu, pelaku mengenakan baju putih dan membawa sajam mencengkeram baju korban serta membentaknya.
-
Kenapa polisi tersebut mengancam warga? 'Kau belum tahu di keluarga aku banyak yang jadi polisi ye, kau belum tahu dengan aku ye,' kata pelaku mengancam korban.
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
Menurut saksi mata penembakan Diaz, Crystal Ventura, berusia 17 tahun, dia melihat pemuda itu lari dan ditembak polisi dari belakang. Dia melihat darah di daerah paha belakang bagian atas dan kepala. "Saat polisi memeriksa saku pemuda itu, saya melihat ada lubang bercucuran darah di kepalanya," kata Ventura. Sampai sekarang keberadaan dua teman Diaz belum diketahui.
Atas dasar itu, kerabat Diaz dan warga di sekitar tempat tinggalnya menggeruduk kantor polisi dan kemudian berkumpul di lokasi penembakan. Mereka tidak terima dengan tindakan polisi. Menurut keponakan korban, Daisy Gonzalez, berusia 16 tahun, pamannya lari lantaran pernah mendapat pengalaman buruk dengan polisi. Dia pernah dipermalukan dan ditangkap tanpa alasan apapun oleh petugas kepolisian.
Polisi pun bereaksi guna membubarkan massa agresif itu dengan melepaskan tembakan menggunakan airsoft gun. Tetapi kemudian dua orang petugas terlihat menenteng shotgun dan mengarahkan moncong senapan itu lalu mulai menembaki warga sipil. Padahal di kerumunan itu ada anak-anak dan wanita. Aksi itu terekam kamera stasiun televisi lokal, KCAL 9.
Di dalam video juga terlihat seekor anjing dilepaskan polisi dan kemudian menerjang kelompok pengunjuk rasa. Seorang pria terlihat digigit anjing itu di tangan kirinya sambil tangan kanannya berusaha melindungi seorang bayi.
Sersan Bob Dunn, salah satu anggota Kepolisian Anaheim menjelaskan sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki penembakan Diaz oleh dua anggota mereka. Dia juga mengelak polisi sengaja menembaki dan melepas anjing pelacak guna melukai pengunjuk rasa.
Kawasan Anaheim kebanyakan dihuni oleh para imigran asal Amerika Latin. Kegiatan kriminal dan maraknya geng menjadi salah satu persoalan di daerah itu. Belum lagi soal peredaran narkoba. Hal itu membuat daerah itu rawan tindak kejahatan.
Berikut videonya :
<iframe width="560" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/MST4RhWdlMQ" frameborder="0" allowfullscreen></iframe> (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video kebiadaban sniper Israel sengaja bunuh wanita pengungsi ramai disorot. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaKendaraan pelaku sudah disita namun dua pelaku masih dalam pengejaran polisi.
Baca SelengkapnyaCCTV menunjukkan suasana jalan yang sepi, tanpa ada tanda-tanda tawuran.
Baca SelengkapnyaTak melakukan suatu hal yang berarti, sejumlah anak tersebut ditangkap hingga ditembak.
Baca SelengkapnyaTingkah laku tentara Israel di media sosial kembali membuat geram jagat dunia maya.
Baca SelengkapnyaVIDEO Tentara Israel Tembak Perempuan Palestina Bawa Bendera Putih Saat Mengungsi di Gaza
Baca SelengkapnyaTentara wanita Israel joget ria meski telah bantai puluhan anak-anak Gaza dalam sehari.
Baca SelengkapnyaBentrokan dua kelompok warga di di Kompleks Perumahan Pemda, Maluku Tenggara menyebabkan satu pelajar tewas.
Baca SelengkapnyaPeristiwa yang terjadi di dalam gang ini sontak membuat warga enggan terima. Para warga pun akhirnya terlihat cekcok dengan anggota polantas.
Baca SelengkapnyaMomen tentara wanita Israel histeris ketakutan karena seekor kecoa viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMomen polisi Amerika Serikat (AS) dorong nenek berusia 80 tahun hingga jatuh saat lakukan demo bela Palestina.
Baca Selengkapnya