Vladimir Putin: Dunia Hadapi Krisis Pangan karena Sanksi Barat
Merdeka.com - Presiden Rusia, Vladimir Putin menyampaikan pada Selasa, Rusia harus tetap menutup mata terkait ekspor makanannya ke negara-negara musuh karena sanksi Barat telah menimbulkan krisis pangan dunia dan menaikkan harga bahan bakar.
Sanksi Barat terhadap Rusia setelah invasi ke Ukraina telah mengarahkan negara itu ke titik krisis ekonomi terburuk sejak runtuhnya Uni Soviet pada 1991, kendati Moskow mengatakan dampak global dari sanksi itu bisa jauh lebih signifikan.
Putin memperingatkan, harga bahan bakar yang lebih tinggi disertai kelangkaan pupuk dapat memicu Barat mencetak uang untuk membeli barang kebutuhan sendiri, yang menyebabkan kekurangan pangan di negara-negara miskin.
-
Siapa yang paling terdampak? Menurut penelitian tahun 2017 dari Sleep Medicine Clinics, sekitar 40 hingga 70 persen lansia mengalami masalah tidur kronis.
-
Dimana negara dengan utang terbesar? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Apa saja dampak buruknya? Akibat menonton TV terlalu dekat bagi kesehatan diketahui dapat menyebabkan mata tegang, mata kering, sakit kepala, dan penurunan konsentrasi.
-
Bagaimana kondisi ekonomi buruk bisa picu pelanggaran HAM? Kondisi ekonomi yang tak baik pada seseorang juga dapat memicu terjadinya pelanggaran HAM. Seseorang dengan kondisi keuangan yang buruk, cenderung dapat berpotensi untuk melakukan perbuatan keji terhadap orang lain.
-
Bagaimana pengaruh politik uang? Politik uang memengaruhi hasil pemilu dengan beberapa cara, antara lain: Merusak integritas demokrasi: Politik uang merusak integritas pemilihan umum dan mencederai prinsip demokrasi yang adil dan transparan. Kandidat atau partai politik yang menggunakan politik uang untuk memenangkan pemilihan dapat memperoleh keuntungan tidak adil dan mengorbankan kepentingan rakyat.
-
Mengapa banyak perusahaan global terancam bangkrut? Banyak tanda menunjukkan ancaman kebangkrutan bagi perusahaan-perusahaan global, terutama karena krisis utang dan kenaikan biaya pinjaman yang menjadi isyarat 'kiamat' baru bagi korporasi di seluruh dunia.
"Mereka pasti akan memperburuk kekurangan pangan di wilayah termiskin di dunia, memacu gelombang migrasi baru dan secara umum mendorong harga pangan lebih tinggi lagi," kata Putin dalam pertemuan yang membahas pengembangan produksi pangan, dikutip dari Reuters, Rabu (6/4).
"Dalam kondisi saat ini, kelangkaan pupuk di pasar global tidak bisa dihindari," lanjutnya.
"Kita harus lebih berhati-hati dengan pasokan makanan di luar negeri, terutama memantau ekspor ke negara-negara yang memusuhi kita dengan hati-hati."
Rusia adalah negara eksportir gandum terbesar dunia, utamanya ke Afrika dan Timur Tengah, dan juga produsen utama pupuk yang mengandung kalium karbonat, fosfat, dan nitrogen.
Rusia memproduksi lebih dari 50 juta ton pupuk dalam setahun, 13 persen dari total produksi global.
Putin menyampaikan, sanksi yang dijatuhkan terhadap Rusia telah mengganggu logistik pasokan pupuk dari Rusia dan Belarusia, sementara harga gas alam yang lebih tinggi membuat produksi pupuk lebih mahal di Barat.
Putin juga memperingatkan negara-negara Eropa, mengatakan Moskow akan merespons setiap upaya menasionalisasi aset-aset Rusia, mengatakan tindakan semacam itu seperti "pisau bermata dua".
Putin juga menyampaikan, "operasi militer khusus" Rusia di Ukraina penting karena AS memanfaatkan Ukraina untuk mengancam Rusia dan pihaknya harus membela penduduk berbahasa Rusia di Ukraina dari persekusi. Ukraina membantah tudingan persekusi tersebut.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi memaparkan, 77 juta ton stok gandum yang berhenti di Ukraina karena perang.
Baca SelengkapnyaTiga negara besar yakni Amerika Serikat, China dan Eropa dalam situasi mengendalikan dan mengelola ekonomi yang tidak mudah.
Baca SelengkapnyaPresiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Amerika Serikat agar tidak menyebarkan rudal jarak jauh di Jerman.
Baca SelengkapnyaLarangan ekspor solar ini sebagai pembalasan terhadap sanksi dari negara-negara Barat kepada Rusia.
Baca SelengkapnyaKomoditas pangan lain juga dikhawatirkan ikut naik harganya karena cuaca ekstrem imbas El Nino. Jika terjadi, lonjakan inflasi tak terhindarkan.
Baca SelengkapnyaPrabowo memandang perkembangan dinamika geopolitik dan geostrategis global yang begitu cepat pengaruhnya terhadap suatu negara.
Baca SelengkapnyaKetidakpastian global memberikan pengaruh terhadap industri sawit di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRata-rata harga cabai merah pada pekan pertama di bulan November 2023 mencapai Rp53.998 per Kg.
Baca SelengkapnyaSektor pertanian negara itu pun mengalami penurunan produksi, karena kurangnya modal, peralatan, pupuk hingga insektisida yang dibutuhkan oleh para petani.
Baca SelengkapnyaTekanan yang dialami negara-negara maju itu dipengaruhi kenaikan suku bunga yang terlalu tinggi yang terjadi di berbagai negara.
Baca SelengkapnyaPutin mengusulkan kunci penyelesaian konflik Israel-Palestina adalah membentuk negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan penyebab sulitnya pupuk di depan para petani, di Banyumas, Jawa Tengah
Baca Selengkapnya