Warga Arab Saudi Antusias Rayakan Halloween di Riyadh
Merdeka.com - Warga Arab Saudi ikut merayakan Halloween, pesta yang identik dengan budaya Barat. Warga berkumpul di Boulevard Riyadh yang disulap menjadi tempat penyelenggaran "Pekan Menyeramkan/Scary Event", memakai berbagai kostum sesuai tema acara, yang berlangsung pada Kamis dan Jumat.
Dikutip dari laman Arab News, Minggu (30/10), pengunjung bisa masuk gratis ke Boulevard dengan syarat harus memakai kostum mengerikan.
Salah satu warga, Abdulrahman, datang dengan kostum makhluk mitologi Amerika Utara, Wendigo. Abdulrahman baru pertama kalinya merayakan Halloween di negaranya.
-
Apa itu Halloween? Setiap tahun pada tanggal 31 Oktober, Halloween dirayakan oleh masyarakat di berbagai negara. Di tahun ini, perayaan jatuh pada Kamis (31/10/2024). Berawal dari budaya kuno Samhain dari bangsa Celtic, Halloween bertransformasi menjadi hari penuh keceriaan dengan dekorasi khas dan kostum menarik.
-
Kapan Halloween dirayakan? Pada abad kedelapan, Paus Gregorius III menetapkan tanggal 1 November sebagai hari untuk menghormati semua orang kudus, yang kemudian dikenal sebagai Hari Semua Orang Kudus atau All Saints' Day.
-
Kenapa Halloween dirayakan? Halloween berakar dari tradisi Samhain yang berasal dari festival panen bangsa Celtic kuno. Masyarakat Celtic merayakan Tahun Baru mereka pada tanggal 1 November, dan malam sebelum Tahun Baru, yakni 31 Oktober, dirayakan sebagai malam Samhain yang menandai peralihan ke musim dingin.
-
Bagaimana anak-anak Rahma merayakan Halloween? Anak Rahma Azhari Asyik Naik Kereta Seru banget nih, anak-anak Rahma ikutan merayakan Halloween dengan penuh kebahagiaan. Mereka asyik naik kereta bareng-bareng.
-
Siapa yang ikut merayakan Halloween dengan Rahma? Rahma seru-seruan Halloween bareng anak-anak dan mertua pada Kamis (2/11/2023). Seru banget!
"Ini perayaan keren, jujur, dan ada spirit kegembiraan. Soal haram atau halal, saya tidak tahu soal itu. Kami merayakannya untuk seru-seruan dan itu saja," ujarnya kepada Arab News.
Pengunjung lainnya, Khaled Alharbi datang bersama keluarganya, memakai kostum dokter dan perawat yang dipenuhi darah. Alharbi juga membawa anggota keluarganya berusia dua tahun yang memakai baju penyihir.
"Perbuatan tergantung niat. Saya ke sini cuma untuk bersenang-senang," kata Alharbi.
"Tahun lalu saya melewatinya, jadi sekarang saya tidak akan melewatinya," kata warga lainnya, Ameera yang datang berkostum penyihir.
Pesta Halloween di Riyadh ditutup dengan pertunjukan kembang api, disertai suara dan dekorasi menyeramkan. Acara yang sama juga berlangsung awal tahun ini di Boulevard Kota Riyadh.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pawai obor merupakan salah satu tradisi untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan.
Baca SelengkapnyaSejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik
Baca SelengkapnyaViral momen kepulangan haji seorang wanita asal Sulawesi Selatan yang digelar secara mewah ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaAcara ini tampak meriah dengan suasana kota yang dihiasi berbagai lampu, balon-balon, dan dekorasi bendera.
Baca SelengkapnyaSituasi Masjidil Haram pada hati pertama pun nampak penuh dengan jamaah yang ingin menghabiskan waktu
Baca SelengkapnyaKegiatan ini rutin dilakukan setelah Idulfitri tepatnya pada 8 Syawal.
Baca SelengkapnyaDalam momen tersebut para jemaah berlomba-lomba memperbanyak doa, zikir, dan lantunan ayat suci Alquran.
Baca SelengkapnyaSepekang menjelang bulan suci Ramadan, TPU Karet Bivak mulai ramai dengan peziarah.
Baca SelengkapnyaBagi umat Islam, tanggal 10 Muharram dianggap sebagai hari spesial. Banyak peristiwa besar yang terjadi pada tanggal itu.
Baca SelengkapnyaTak kalah dari jemaah haji wanita, para jemaah haji pria juga tampil nyentrik dengan gamis putih dan sorban layaknya saudagar Arab.
Baca SelengkapnyaMeski di tengah guyuran hujan, prosesi Kirab Dudgeran Kota Semarang tetap berlangsung semarak dan meriah.
Baca SelengkapnyaDoa Rabu Wekasan diamalkan pada Rabu terakhir di bulan Safar. Tahun ini, doa Rabu Wekasan bisa dipanjatkan pada 4 September 2024.
Baca Selengkapnya