Warga Kristen Bangladesh dipaksa tutup gereja dan masuk Islam
Merdeka.com - Pemerintah lokal di Desa Bilbathuagani, Kabupaten Tangail, Bangladesh, menghentikan pembangunan sebuah gereja di wilayah mereka dan memaksa umat Kristen di sana masuk Islam.
Pemerintah lokal juga memaksa mereka beribadah di masjid dan mengancam akan mengusir mereka jika tidak berpindah keyakinan, seperti dilansir christiantoday.com, Kamis (3/10).
Pembangunan gereja Tangail yang berlokasi sekitar seratus kilometer sebelah utara Ibu Kota Dhaka, itu dimulai sejak 8 September lalu. Gereja itu dibangun oleh sekitar 25 warga Kristen yang telah mengadakan rapat diam-diam selama tiga tahun.
-
Bagaimana cara seseorang masuk Islam? Cara masuk Islam perlu dimulai dari memahami ajaran agama, mengucapkan kalimat syahadat, hingga menjalani kewajiban ibadah.
-
Siapa yang terancam dikeluarkan dari sekolah? Akibatnya, anak laki-laki berusia 12 tahun itu telah beberapa kali dikenai sanksi karena melanggar aturan panjang rambut, dan mungkin akan dikeluarkan dari sekolah.
-
Siapa yang terdampak larangan? Dilansir laman TRT World, keputusan Pengadilan Tinggi Allahabad ini berdampak pada sekitar 2,7 juta siswa dan 10.000 guru di 25.000 sekolah madrasah.
-
Siapa yang bisa dimakzulkan? Pemakzulan bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif dalam suatu negara demokratis, dengan memastikan bahwa tidak ada pemimpin yang berada di atas hukum.
-
Kenapa beberapa orang menghindari rumah belakang masjid? Mereka beranggapan bahwa karena masjid merupakan tempat ibadah yang sakral, adanya kehidupan sehari-hari di dekatnya dapat mengganggu konsentrasi dan ketenangan ibadah.
-
Bagaimana Islam masuk ke Perlak? Mengutip dari beberapa sumber, awal terjadinya proses penyebaran Islam di Kesultanan Perlak ini tak jauh dari para pedagang dari Arab dan Persia yang sudah beragama muslim.
Lima hari setelah gereja mulai dibangun, Kepala Desa Rafiqul Islam Faruk bersama sekitar dua ratus pengunjuk rasa berdemo memprotes pembangunan gereja itu.
Sehari kemudian warga Kristen dipanggil ke kantor kepala desa. Sekitar seribu warga muslim berkumpul di luar kantor desa.
Makrum Ali, 32, warga Kristen di desa itu mengaku dipaksa masuk Islam.
"Kepala desa dan imam masjid menanyai saya kenapa beragama Kristen. Jika saya tidak masuk Islam maka mereka akan memukuli saya, membakar rumah, dan mengusir saya," kata Ali. Karena ketakutan, dia pura-pura mengaku masuk Islam.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa muslim mengamuk setelah menuduh dua pria anggota komunitas Kristen melakukan penistaan Alquran. Ratusan orang ditangkap atas kejadian ini.
Baca SelengkapnyaJelang Pemilu, India Larang Sekolah Madrasah, Siswa Diminta Pindah ke Sekolah dan Ribuan Guru Terancam Menganggur
Baca SelengkapnyaTerusir dari banyak masjid, komunitas transgender disambut masjid baru yang menerima mereka untuk beribadah tanpa diskriminasi.
Baca SelengkapnyaSeiring berjalannya waktu, banyak penduduk non-musilm yang pindah agama Islam
Baca SelengkapnyaPengurus Masjid Assalam Purimas pun membeberkan kronologi GP Ansor membubarkan jemaah di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar.
Baca SelengkapnyaMahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut
Baca SelengkapnyaKetiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.
Baca SelengkapnyaSatpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaGrace ikut serta dalam pertemuan terbatas di GBI Bellevue, Cinere pada minggu siang.
Baca SelengkapnyaSejarah Berulang, Mahasiswa Kembali Bikin Rezim Korup Tumbang
Baca SelengkapnyaKonflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.
Baca SelengkapnyaWanita berinisial MS di dalam video tersebut diduga melarang sekelompok orang melakukan aktivitas ibadah karena tidak memiliki izin.
Baca Selengkapnya