Warga Negara Amerika Tewas Saat Ikut Bertempur di Ukraina
Merdeka.com - Seorang warga Amerika, Willy Joseph Cancel, tewas saat bertempur melawan Rusia bersama pasukan Ukraina di Ukraina. Kabar kematian ini disampaikan keluarga Cancel kepada CNN.
Willy Joseph Cancel (22) bekerja pada perusahaan kontraktor swasta ketika dia tewas pada Senin. Menurut keterangan ibunya, Rebecca Cabrera, perusahaan mengirimnya ke Ukraina dan dia dibayar saat ikut bertempur dengan pasukan Ukraina.
Cancel merupakan mantan anggota Angkatan Laut Amerika Serikat (AS). Dia mendaftarkan untuk bekerja di perusahaan kontraktor militer swasta di Tennessee tak lama sebelum invasi Rusia di Ukraina pada akhir Februari lalu. Saat perang pecah, perusahaan mencari tenaga kontrak untuk bertempur di Ukraina dan Cancel bersedia untuk pergi.
-
Siapa yang tewas dalam kontak senjata? 'Adapun identitas KKB yang tewas yakni, Oni Kobagau, Jaringan Belau, Agustia, dan Ones,' tutur Faizal kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).
-
Siapa yang gugur dalam pertempuran? Kabar pasti baru diterimanya dari Kapten Djajoesman, seorang anggota intel tentara di Jawa Timur yang merupakan sahabat baik Oetari. Menurut sang kapten, Soewanda memang telah gugur dalam suatu pertempuran seru yang terjadi di Klakah pada Juni 1949.
-
Apa yang dilakukan Nikita Willy di Amerika Serikat? Nikita Willy bersama suami dan putranya, Isa, akan segera berangkat ke Amerika Serikat. Sama seperti kehamilan pertama, Nikita berencana melahirkan di AS pada bulan Desember mendatang.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Apa yang dialami Nikita Willy? Pada Senin (19/2) yang lalu, Nikita Willy mengumumkan bahwa ia telah mengalami keguguran. Peristiwa tersebut terjadi pada bulan sebelumnya ketika usia kehamilannya mencapai 7 minggu.
"Dia ingin pergi karena dia yakin apa yang diperjuangkan Ukraina," ujar Cabrera kepada CNN, dikutip dari laman CNN pada Minggu (1/5).
Cabrera mengatakan putranya terbang ke Polandia pada 12 Maret dan menyeberang ke Ukraina sekitar 12 dan 13 Maret. Dia menambahkan, Cancel bergabung dengan sejumlah pria dari berbagai negara yang juga ikut bertempur di Ukraina.
Cabrera mendapatkan informasi jasad anaknya belum ditemukan.
"Mereka belum menemukan jasadnya. Mereka sedang berusaha, para pria yang bersamanya, tapi antara mereka berhasil mengambil jasadnya atau mereka terbunuh, tapi kami akan senang dia kembali pada kami," jelasnya.
Seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan mereka telah mengetahui kabar ini dan terus memantau situasinya.
"Karena pertimbangan privasi, kami tidak berkomentar lebih jauh," kata pejabat ini.
"Kami sekali lagi menegaskan warga negara AS seharusnya tidak bepergian ke Ukraina karena konflik bersenjata aktif," jelasnya.
Pejabat keamanan Rusia, lanjut pejabat ini, juga memilah warga AS yang ada di Ukraina. Warga AS diminta segera meninggalkan Ukraina menggunakan opsi transportasi aman yang tersedia.
Cancel meninggalkan seorang istri dan bayinya yang baru berusia tujuh bulan. Ipar Cancel, Devin Tietze Jr mengatakan Cancel tinggal di Tennessee sebelum berangkat ke Ukraina dan berasal dari Orange County, New York. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moskow menuduh Ukraina menembak jatuh pesawat angkut Rusia Ilyushin Il-76. Sebanyak 74 orang di dalamnya tewas, termasuk 65 tahanan Ukraina.
Baca SelengkapnyaIni Kata-Kata Teriakan Donald Trump Sesaat Setelah Ditembak di Panggung Kampanye
Baca SelengkapnyaBerikut fakta-fakta Donald Trump ditembak saat kampanye.
Baca SelengkapnyaAksi bakar diri ini sebagai bentuk protes atas genosida Israel di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaDengan darah berceceran di wajah dan telinganya, Donald Trump tetap berdiri dan mengangkat kepalan tangan. Inilah kata-kata yang diteriakkan Trump.
Baca SelengkapnyaPertempuran Okinawa menimbulkan korban terbesar dalam Medan Perang Pasifik Perang Dunia II.
Baca SelengkapnyaDonald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah
Baca SelengkapnyaRusia menghujani Kiev dan kota lain di Ukraina dengan puluhan rudal pada 8 Juli 2024. Salah satu serangannya menghancurkan sebuah rumah sakit anak.
Baca SelengkapnyaIni menjadi serangan paling mematikan di Kharkiv sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaDalam catatan sejarah, siapa saja penembak jitu yang mampu menembak dari jarak terjauh?
Baca SelengkapnyaPasukan penjajah Israel mulai menyerang Jalur Gaza, Palestina pada 7 Oktober. Lebih dari 11.000 warga sipil terbunuh sejak saat itu.
Baca Selengkapnya