Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Yunani: Negara boleh krisis, tapi ngopi wajib jalan terus

Warga Yunani: Negara boleh krisis, tapi ngopi wajib jalan terus Warga Ibu Kota Athena asyik ngopi kendati negaranya mengalami krisis ekonomi parah. ©2015 Reuters/Marko Djurica

Merdeka.com - Sebelum referendum soal utang luar negeri yang tegang akhir pekan lalu, wartawan asing mengira warga Yunani di Ibu Kota Athena bakal murung. Memang ada antrean di beberapa lokasi ATM. Tapi yang mengejutkan, warung-warung kopi tetap buka seperti biasa. Malah, tempat ngopi ramai dikunjungi orang.

Chicago Tribune melaporkan, Selasa (7/7), budaya ngopi ternyata sangat dinikmati warga Yunani. Dalam kondisi negaranya secara de facto bangkrut, hampir 3/4 angkatan kerja menganggur, dan peredaran uang tunai dibatasi, kenapa orang Yunani sempat menyesap kopi?

"Orang Yunani mau dipaksa berhemat untuk apapun, kecuali secangkir kopi. Warung kami masih ramai selama krisis," kata Kleanthis Kanellos, manajer Kedai Kopi Old Flo di pinggiran Kota Athena.

Orang lain juga bertanya?

Untuk ukuran Indonesia selaku produsen kopi, harga secangkir minuman berkafein di Yunani relatif mahal. Minimal 2 Euro (setara Rp 29 ribu) untuk kopi hitam biasa. Sedangkan freddo atau frappe yang lebih digandrungi konsumen, dibanderol 4,5 Euro (Rp 66 ribu).

Seperti di banyak negara lain, warga Athena yang nongkrong di warung kopi membicarakan pelbagai hal, termasuk isu politik. Topik favorit misalnya perang urat syaraf antara Perdana Menteri Alexis Tsipras melawan bankir utusan troika, tiga lembaga kreditur yang memberi utang pada Yunani.

"Sudah pasti kami berdiskusi soal masa depan negara ini ditemani segelas frappe dingin," kata warga bernama Markos Efthimopoulos

Salah satu pengusaha kopi mengaku benci dengan IMF yang mendikte negara mereka. Tapi dia pun tak setuju bila pemerintah Yunani terlalu nekat keluar dari zona Euro. Tanpa mata uang bersama 19 negara Eropa tersebut, harga satu sak biji kopi impor bisa meroket. Kendati begitu, dia yakin orang akan tetap asyik ngopi di negeri lahirnya filsafat tersebut.

"Kalau risiko terburuk itu terjadi, barangkali warga akan kembali menyesap kopi asli Yunani," tuturnya.

Referendum pada Minggu (5/7) akhirnya berlangsung lancar. Hasilnya, 61 persen warga memilih opsi 'tidak', yakni menolak tuntutan IMF, Komisi Eropa, dan Bank Sentral Eropa yang memaksa Yunani menerima pinjaman baru.

Beberapa syarat kreditur itu, menurut PM Tsipras, menghina harkat warga Yunani yang kadung miskin gara-gara krisis lima tahun terakhir. Misalnya mengurangi dana pensiun maupun meningkatkan pajak penjualan ritel.

Kendati hasil referendum membangkang dari kemauan kreditur, masalah Yunani masih membayang. Bank tinggal punya stok uang tunai dalam pecahan Euro hingga 21 Juli.

Jika Eropa tak memberi pinjaman Euro, Yunani bakal bangkrut total lantas terpaksa kembali memakai mata uang lama mereka, Drachma. Beberapa ekonom Barat meyakini kondisi Negeri Dewa-Dewi akan semakin memburuk, memicu krisis ekonomi skala global. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Alasan Ngopi Jadi Gaya Hidup Kaum Urban
Alasan Ngopi Jadi Gaya Hidup Kaum Urban

Mau begadang minum kopi, kumpul-kumpul bareng sambil ngopi, melepas penat dengan kopi.

Baca Selengkapnya
55 Kata-kata Kopi Lucu, Kocak dan Menghibur
55 Kata-kata Kopi Lucu, Kocak dan Menghibur

Kopi telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari banyak orang di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
5 Kondisi yang Bisa Menyebabkan Seseorang Jadi Kecanduan Kopi
5 Kondisi yang Bisa Menyebabkan Seseorang Jadi Kecanduan Kopi

Konsumsi kopi bisa menyebabkan kecanduan pada seseorang karena sejumlah hal.

Baca Selengkapnya
30 Kata Mutiara Kopi yang Inspiratif dan Penuh Makna Mendalam
30 Kata Mutiara Kopi yang Inspiratif dan Penuh Makna Mendalam

Selain menenangkan, minum kopi juga bisa menginspirasi dan membuat semangat tersendiri.

Baca Selengkapnya