WHO Catat Lebih dari 3.200 Kasus Cacar Monyet di Seluruh Dunia
Merdeka.com - Lebih dari 3.200 kasus yang terkonfirmasi cacar monyet dan satu kematian dilaporkan ke Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai bagian dari wabah saat ini.
Menurut Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, diperlukan pengawasan intensif di kalangan masyarakat yang lebih luas, sementara kasus di negara-negara non endemik masih didominasi oleh laki-laki yang berhubungan seks sesama jenis.
"Penularan dari orang ke orang sedang berlangsung dan kemungkinan diremehkan," kata Tedros pada pertemuan Komite Darurat Peraturan Kesehatan Internasional (2005), Kamis (23/6), seperti dilansir Antara mengutip Reuters, Jumat (24/6).
-
Apa itu cacar monyet? Penyakit cacar monyet merupakan infeksi virus yang ditandai dengan munculnya bintil bernanah di kulit.
-
Cacar monyet penyakit apa? Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar vaksinasi untuk menekan penyebaran cacar monyet atau monkeypox di Jakarta mulai hari ini.
-
Mengapa cacar monyet menular? Cacar monyet juga dapat menular dari orang ke orang, tetapi sumber utamanya adalah hewan pengerat dan primata, seperti tikus, monyet, atau tupai yang terinfeksi. Penularan antarmanusia terjadi melalui percikan liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung, atau luka di kulit.
-
Bagaimana cacar monyet menular? Penularan penyakit ini bisa terjadi melalui hewan dan manusia. Selain itu, cacar monyet juga bisa menular melalui paparan hewan lain, seperti tikus hingga tupai yang terinfeksi virus.
-
Apa yang menyebabkan penularan cacar monyet? 'Lebih dari 90 persen penularan melalui kontak erat dan terutama kontak seksual. Hindari kontak fisik dengan pasien terduga Mpox, tidak menggunakan barang bersama misalnya handuk yang belum dicuci, pakaian yang belum dicuci, atau berbagi tempat tidur , alat mandi dan perlengkapan tidur seperti sprei, bantal, dan lainnya,' kata Ketua Satuan Tugas (Satgas) MPox IDI dr.Hanny Nilasari, Sp DVE dilansir dari Antara.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena cacar monyet? Selanjutnya, dokter Hanny juga menyarankan bahwa populasi yang termasuk dalam kategori risiko tinggi, misalnya mereka yang memiliki multiple partner dan kondisi imunokompromais (autoimun, penyakit kronis lainnya), sebaiknya menghindari perilaku yang berisiko.
Pertemuan para ahli itu diselenggarakan oleh WHO untuk memutuskan apakah akan menyatakan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global.
Sebuah "darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional" adalah tingkat kewaspadaan tertinggi di WHO.
Sebanyak 48 negara telah melaporkan kasus cacar monyet sejak Mei dalam wabah saat ini.
Ada hampir 1.500 kasus yang diduga cacar monyet tahun ini di Afrika Tengah dan 70 kematian, kata Tedros.
Tedros meminta negara-negara anggota untuk berbagi informasi tentang virus tersebut karena akan membantu WHO dalam mendukung upaya membendung penularan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaWHO mengemumkan penyebaran cacar monyet atau mongkeypox sebagai keadaan darurat kesehatan global.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaWHO kemarin mengumumkan wabah mpox atau cacar monyet kini dalam status darurat kesehatan global.
Baca SelengkapnyaKemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca SelengkapnyaWHO menaikkan status Mpox menjadi darurat kesehatan pada 14 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPenyakit ini sebelumnya disebut monkeypox dan hingga kini sudah ada 38.465 kasus di benua Afrika.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaTotal kasus positif cacar monyet di Jakarta mencapai 24 orang.
Baca SelengkapnyaSelain dilaporkan dari Republik Demokratik Kongo, Kenya, Rwanda, dan Uganda, juga terdeteksi di Asia dan Eropa.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di Indonesia saat ini mencapai 14. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2022 hanya satu kasus.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi, jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca Selengkapnya