Tim forensik saat melakukan penggalian kuburan massal di Tetelzingo, negara bagian Morelos, Meksiko (23/5). Sedikitnya 116 mayat ditemukan dari penggalian kuburan massal ini. Keseluruhannya diduga kuat sebagai korban penculikan dan pembunuhan yang dilakukan oleh anggota kartel narkoba Meksiko.
Penemuan kuburan massal korban pembantaian kartel narkoba Meksiko
Kuburan dibongkar
Tim forensik saat melakukan penggalian kuburan massal di Tetelzingo, negara bagian Morelos, Meksiko (23/5).
Jenazah yang ditemukan dalam kuburan massal ini rata-rata terbungkus dalam plastik.
Penemuan kuburan massal ini berawal dari pencarian orang hilang yang dikabarkan diculik dan dibunuh pada 2013.
Kerbat salah satu korban membawa foto saat menghadiri penggalian kuburan massal di Tetelzingo, negara bagian Morelos, Meksiko (23/5).
Kerbat salah satu korban membawa foto saat menghadiri penggalian kuburan massal di Tetelzingo, negara bagian Morelos, Meksiko (23/5).
Kerbat salah satu korban membawa foto dan spanduk saat menghadiri penggalian kuburan massal di Tetelzingo, negara bagian Morelos, Meksiko (23/5).
Tim forensik saat menyiapkan kantong untuk mengevakuasi jenazah.
Korban yang tengah hamil 12 minggu mengalami luka-luka akibat kekerasan fisik yang dilakukan oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaDua terdakwa pengedar narkoba jaringan Fredy Pratama dijatuhi hukuman mati oleh Hakim Pengadilan Negeri Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaVideo ini viral di media sosial dan diberitakan media Israel.
Baca SelengkapnyaTrump kerap terlibat konflik dengan Meksiko terkait isu keamanan perbatasan dan penerapan tarif barang impor.
Baca SelengkapnyaBudi Dharmo menceritakan kisah hidupnya yang sempat ditinggal meninggal istrinya pada tahun 1992 silam
Baca SelengkapnyaKombes Pol. Donald P Simanjuntak dimutasi dari jabatannya sebagai Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini bermula dari informasi masyarakat yang mencurigai adanya dugaan keterlibatan anggota TNI.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan sabu seberat 1,2 kilogram yang disimpan di bawah meja cuci piring
Baca SelengkapnyaSaat ini, kasus tersebut masih didalami Bidang Propam Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaDisebutkan satu-persatu pengunjung diciduk, termasuk beberapa WN Malaysia.
Baca SelengkapnyaSebagian besar pengunjung yang menjadi korban adalah WNA asal Malaysia diperas hingga mencapai Rp32 miliar.
Baca SelengkapnyaDalam pengukapan narkoba oleh kepolisian tidak jarang juga menyasar kepada para pengguna narkoba
Baca Selengkapnya