Seorang pria mengambil selfie di halaman Kota Terlarang yang tutup sejak mewabahnya virus corona di Beijing, China (4/2/2020).
Akibat Wabah Virus Corona, Wisata Kota Terlarang Ditutup
China
Komisi Kesehatan Nasional mengatakan total korban terinfeksi virus corona di China telah melewati angka 20.400 kasus dengan 3.235 kasus baru yang telah dikonfirmasi pada 4 Februari.
Sebuah tanda mengumumkan penutupan wisata di Kota Terlarang dipajang di tengah wabah virus corona di Beijing. Penutupan dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus mematikan tersebut.
Seorang pria mengambil foto di halaman Kota Terlarang yang tutup sejak mewabahnya virus corona di Beijing.
Petugas keamanan berjaga di luar Kota Terlarang yang ditutup akibat wabah virus corona di Beijing.
Kasus ini memicu kekhawatiran signifikan mengenai keamanan produk kosmetik.
Baca SelengkapnyaDi balik perhatian yang besar dari publik, muncul kontroversi yang mempertanyakan etika dari metode tersebut.
Baca SelengkapnyaPria ini tertidur saat bekerja setelah bekerja lembur satu hari penuh.
Baca SelengkapnyaSimak ulasan lengkap mengenai 4 negara yang cocok untuk jastiper pemula, disertai dengan keunggulannya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPrabowo memilih kunjungan pertamanya ke China setelah jadi presiden. Kemudian, dia langsung bertolak ke Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaBos KFC di China terus melakukan pengamatan mengenai tren di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri tersebut berpendapat bahwa memiliki banyak anak adalah sebuah anugerah yang sangat berharga.
Baca SelengkapnyaPT MAB Distributor Indonesia, yang merupakan bagian dari MAB Group, baru saja mengambil langkah signifikan untuk memperluas jangkauan pasar.
Baca SelengkapnyaPesawat penjelajah luar angkasa China yang disebut Zhurong mendarat di Mars pada 2021.
Baca SelengkapnyaPria tersebut membagikan gambar apartemen barunya yang dibeli seharga 738.000 Yuan, atau setara dengan Rp 1,6 miliar.
Baca SelengkapnyaChery diprediksi akan mencapai pengiriman 1 juta unit pada akhir tahun ini, setelah berhasil mengirim hampir 940 ribu unit.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui telah melakukan penusukan di luar sekolah kejuruan di China, dan polisi menyatakan ia tidak ragu-ragu dalam melakukannya.
Baca Selengkapnya