Tim arkeolog dari Institut Sejarah dan Antropologi Meksiko (INAH) saat melakukan pencarian fosil di gua Hoyo Negro di perairan Tulum, Quintana Roo, Meksiko (15/5). Dalam pencariannya, tim INAH menemukan tengkorak gadis berusia sekitar 12.000-13.000 tahun.
Aksi pencarian fosil manusia pertama Amerika di gua bawah laut
Situs Sejarah
Suasana saat tim arkeolog INAH menelusuri gua yang berada di Semenanjung Yucatan tersebut.
Tim arkeolog sebelumnya menemukan tengkorak gadis yang diberi nama Naia ini pada 2007 bersama tulang-belulang seekor harimau dan beruang.
Tengkorak gadis ini menjadikan petunjuk baru tentang asal-usul penduduk asli pertama di Amerika.
Dua arkeolog saat membawa tengkorak Naia yang ditemukan di gua yang berada 41 meter di bawah permukaan laut tersebut.
Salah seorang arkeolog saat menyisir dinding gua yang juga dikenal dengan Black Hole.
Seorang arkeolog saat memeriksa tengkorak Naia.
Sebuah tengkorak yang ditemukan tim arkeolog INAH yang ditemukan di gua Hoyo Negro.
Makam itu milik bangsawan dari Dinasti Han yang ditemukan di Provinsi Jiangzi, China timur.
Baca SelengkapnyaGereja ini dibangun pada abad ke-12 dan ternyata berada di atas makam kuno.
Baca SelengkapnyaMenurut para ahli, pedang ini diduga kuat pernah digunakan untuk bertempur.
Baca SelengkapnyaArkelog menemukan monumen dan artefak itu di lokasi yang sekarang berada di sebelah timur Dijon, Prancis.
Baca SelengkapnyaLidah emas ini memiliki fungsi mistis bagi arwah yang meninggal.
Baca SelengkapnyaArkeolog menemukan 37 tulang kerangka manusia di sebuah lubang di terowongan Somerset, Inggris.
Baca SelengkapnyaNamun tidak ditemukan kerangka manusia dari kuburan-kuburan ini.
Baca SelengkapnyaPara peneliti telah lama berpendapat bahwa peningkatan suhu akibat perubahan iklim akan memberikan efek yang lebih besar pada kelompok usia lanjut.
Baca SelengkapnyaFosil itu selama ini terabaikan dan baru-baru ini diidentifikasi.
Baca SelengkapnyaPara arkeolog menggunakan radar penembus tanah saat menemukan makam-makam ini.
Baca SelengkapnyaParit yang membentuk sebuah bundaran ini merupakan proyek skala besar masyarakat pada Zaman Neolitikum.
Baca SelengkapnyaBangunan ini ditemukan di kota kuno yang terbengkalai sejak tahun 30 SM.
Baca Selengkapnya