Seorang pria menghitung uangnya yang akan digunakan untuk berjudi di pinggiran Caracas. Perjudian seakan menjadi 'solusi' warga Venezuela dalam keputusasaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di tengah krisis ekonomi yang sangat parah. Meski banyak orang yang kalah, ilusi mendapatkan uang lebih banyak dan lebih cepat membuat perjudian terlihat menggiurkan. Fenomena ini diberitakan oleh Reuters pada Selasa (7/11).

Laki-laki atau perempuan berbondong-bondong mendatangi kios judi. Mereka membeli lotre tebak hewan, atau lebih dikenal dengan Los Animalitos.

Satu tiket lotre termurah Los Animalitos dibanderol seharga 100 bolivar atau Rp 128 ribu. Biasanya mereka bisa menghabiskan uang hingga 5.000-10.000 boliviar atau Rp 6,5-12,8 juta hanya untuk main lotre.

Bila menang, mereka bisa membawa uang hingga setara Rp 64 juta. Uang tersebut kelihatannya sangatlah banyak. Namun, puluhan juta belum cukup untuk dipakai bertahan hidup di Venezuela karena tingginya harga bahan pokok.

Tak hanya lotre, balap kuda juga menjadi ajang taruhan yang menggiurkan di mata warga Venezuela.

Kebanyakan penggila judi ini adalah mereka yang kehilangan pekerjaan karena krisis.

Aktivitas perjudian ini membuat negara mereka seakan-akan terlihat baik-baik saja, padahal sedang sekarat.

Perjudian tak menjanjikan kemenangan. Eduardo Liendo (63) pun baru saja kehilangan rumahnya. Dia kini tinggal di sebuah mobil rusak yang terbengkalai.

Dari refleksi sebuah cermin terlihat seorang anak melayani pembeli lotre di sebuah kios judi.

Anak-anak melihat urutan lotre di sebuah kios judi.