Seekor burung pecuk yang tidak bisa terbang, atau Nannopterum Harrisi, duduk di sarangnya yang dikelilingi sampah plastik di pantai Pulau Isabela, Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik, pada 21 Februari 2019. Kepulauan Galapagos yang berada seribu kilometer dari lepas pantai Ekuador ini menjadi habitat bagi ratusan jenis satwa yang unik dan langka, seperti kura-kura raksasa, burung pecuk yang tidak bisa terbang, hingga iguana laut penyelam.
Kehidupan Satwa Langka Galapagos Terancam Sampah Plastik
Sampah Plastik
Namun, kondisinya saat ini memicu kekhawatiran pengamat binatang. Pasalnya, sampah-sampah yang hanyut di lautan semakin mencemari Kepulauan Galapagos.
Berbagai limbah plastik umumnya adalah botol, kantung dan tas plastik, serta jaring ikan.
Penjaga Taman Nasional Galapagos dan sebuah grup relawan akhirnya turun tangan untuk mengumpulkan sampah di tempat-tempat terpencil dan daerah tidak berpenghuni di Pulau Isabela dan pantai San Cristobal.
Seorang relawan menunjukkan sebagian tutup botol plastik yang mencemari Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik, pada 21 Februari 2019.
Seorang relawan menunjukkan sikat gigi yang mencemari Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik, pada 21 Februari 2019.
Seekor anjing laut bulu Galapagos, atau Arctocephalus galapagoensis, beraktivitas di karang yang dicemari sampah di Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik, pada 21 Februari 2019.
Perjanjian ini diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan pengelolaan sampah serta mendukung kegiatan daur ulang.
Baca SelengkapnyaUni Eropa telah memulai dialog dengan Thailand, Malaysia dan Indonesia untuk mengatasi perdagangan limbah ilegal.
Baca SelengkapnyaSampah plastik berbahaya bagi lingkungan dan sudah diatur hukumnya menurut Islam.
Baca SelengkapnyaSampah plastik berbahaya bagi lingkungan dan sudah diatur hukumnya menurut Islam.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang enam fakta penting tentang sampah plastik yang harus dipahami.
Baca SelengkapnyaSertifikat dana layanan masyarakat dari BPDLH merupakan wujud dukungan pemerintah kepada masyarakat dalam kerja aksi lingkungan.
Baca SelengkapnyaSelain sampah plastik, bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat inovasi itu antara lain semen, pasir, dan oli.
Baca SelengkapnyaProduk kebersihan rumah tangga Prokleen lain daripada yang lain. Produk ini diklaim aman bagi keluarga, dan ramah lingkungan
Baca SelengkapnyaBeberapa produk yang dihasilkan rupanya memiliki nilai ekonomi yang tinggi, seperti jam dinding hingga mainan wayang plastik.
Baca SelengkapnyaBerikut efek dari mengonsumsi plastik yang tidak disadari banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaSampah itu dibuang dari kursi penumpang, saat ditegur penumpang di dalam mobil malah lebih galak
Baca SelengkapnyaMenurut Ibar tanpa transparansi dan komitmen untuk mengurangi produksi plastik, krisis saset tidak akan teratasi.
Baca Selengkapnya