Hiba Al-Sharfa, seorang penderita down syndrome saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12). Meski menderita down syndrome, Hiba yang kini berusia 27 tahun tersebut tetap semangat untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak yang mengalami kondisi serupa.
Kisah Hiba Al-Sharfa, penderita down syndrome jadi guru di Palestina
Palestina
Hiba Al-Sharfa (kiri) saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Hiba Al-Sharfa saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Hiba Al-Sharfa saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Hiba Al-Sharfa saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Hiba Al-Sharfa saat mengajar anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Hiba Al-Sharfa saat bercengkerama dengan anak-anak berkebutuhan khusus di sebuah sekolah yang dibangun oleh aktivis Right to Live Society, Gaza, Palestina (21/12).
Jenis bakteri ini belum pernah ditemukan dalam dunia kedokteran.
Baca SelengkapnyaIni merupakan angka kematian tertinggi di antara semua unit infanteri.
Baca SelengkapnyaNetanyahu dituduh melakukan kejahatan perang di Gaza dengan metode kelaparan, sengaja membuat warga Palestina di Jalur Gaza kelaparan.
Baca SelengkapnyaBenjamin Netanyahu dituduh melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut dikumpulkan lewat program CSR Tempo Scan 100% Indonesia yakni "Kembalikan Senyum Bayi dan Anak Palestina".
Baca SelengkapnyaBerikut momen seorang pria bikin gebrakan tak terduga usai buang-buang makanan saat banyak orang kelaparan.
Baca SelengkapnyaNetanyahu dituduh melakukan kejahatan perang di Gaza dengan metode kelaparan, sengaja membuat warga Palestina kelaparan dengan melarang masuknya bantuan.
Baca SelengkapnyaKendati jenis senjata ini tidak digunakan secara massal di Gaza, tapi dampaknya sangat mematikan.
Baca SelengkapnyaDi tengah Hari Anak Sedunia, ribuan anak di Jalur Gaza telah kehilangan haknya dan hidup jauh dari kesejahteraan. Mereka menjadi korban perang Israel dan Hamas.
Baca SelengkapnyaPendiri Wikileaks buka suara perihal penggunaan senjata AI dalam genosida Israel ke Palestina.
Baca SelengkapnyaSelain memberikan bantuan militer kepada Israel sekitar USD3 miliar setiap tahunnya, AS juga merupakan sekutu terbesar Israel di PBB.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita pekerja Indonesia yang dapat nasihat dari bosnya di Jepang.
Baca Selengkapnya