Seorang wanita berjalan membawa barang miliknya saat meninggalkan Desa al-Moadamiyeh yang mereka tempati karena kini dikuasai oleh tentara oposisi, Damaskus, Suriah, Selasa (29/10). Warga ketakutan karena desa mereka terkepung dan sering terjadi konflik antara tentara oposisi dan pasukan Presiden Bashar al-Assad.
Kritis dikepung tentara oposisi, warga Suriah terpaksa mengungsi
Konflik Suriah
Salah satu keluarga berkumpul saat berkemas untuk meninggalkan Desa al-Moadamiyeh, Damaskus, Suriah, Selasa (29/10). Konflik yang sudah berlangsung selama berbulan-bulan ini juga membuat warga kekurangan stok pangan dan obat-obatan.
Warga mengantre memasuki penjagaan petugas saat hendak meninggalkan Desa al-Moadamiyeh, Damaskus, Suriah, Selasa (29/10).
Dua saudara membawa tas bersama saat ikut keluarganya meninggalkan Desa al-Moadamiyeh, Damaskus, Suriah, Selasa (29/10).
Raut sejumlah anak-anak yang terpaksa ikut meninggalkan desa tempat kelahiran mereka.
Suasana saat warga meninggalkan Desa al-Moadamiyeh yang kini dikuasai oleh tentara oposisi sebagai markas berlindung dari pasukan Presiden Bashar al-Assad.
Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo menceritakan pengalaman mereka saat memberikan bantuan ke Suriah.
Baca SelengkapnyaSekelompok perempuan di Suriah membawa senapan serbu untuk melindungi ladang gandum yang berharga dari ulah penjarah.
Baca SelengkapnyaSerangan itu telah menewaskan delapan orang penjaga, termasuk komandan senior Korps Garda Revolusi Iran.
Baca SelengkapnyaEli Cohen bergaul akrab dengan kalangan pejabat dan jajaran tertinggi militer. Tak ada yang curiga.
Baca SelengkapnyaAgresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, dimulai sejak 7 Oktober dan telah menewaskan lebih dari 10.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaMenurut sejarah, pada tahun 1956, Israel sudah pernah menyatakan niatnya untuk “memberantas” militan Palestina di Jalur Gaza itu.
Baca SelengkapnyaDi tengah serangan darat di Jalur Gaza, Palestina, pasukan penjajah Israel menanam pohon. Aksi ini punya tujuan khusus.
Baca SelengkapnyaSeorang dokter di Gaza terpaksa melepaskan keluarganya untuk mengungsi ke luar negeri, sementara di tetap tinggal untuk merawat korban luka agresi Israel.
Baca SelengkapnyaSetelah pertempuran sengit dengan Hamas, pasukan Israel mulai memasuki wilayah utara dan merazia bangunan-bangunan hancur di Gaza Utara.
Baca SelengkapnyaTimbunan harta karun ini terdiri dari mata uang dolar Amerika dan rubel Rusia.
Baca SelengkapnyaMiliter Israel terakhir melaporkan serangan udara mereka mengenai sekitar 12.000 target di Gaza dengan menggunakan serangkaian bom AS.
Baca SelengkapnyaAcara ini disponsori oleh Federasi Yahudi Amerika Utara dan Konferensi Presiden Organisasi-Organisasi Besar Yahudi Amerika.
Baca Selengkapnya