Arkeolog dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional (INAH) saat menjelaskan kepada awak media tentang penemuan kuil Dewa Angin Aztec di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6). Situs yang baru ditemukan di belakang gereja dekat Alun-alun Zocalo ini diyakini merupakan sisa dari kuil Ehecatl, Dewa Angin Suku Aztec dan pengadilan ritual. Menurut arkeolog INAH, kuil ini dibangun pada masa pemerintahan Kaisar Aztec Ahuizotl 1486-1502.
Penemuan kuil Dewa Angin Suku Aztec di tengah kota Meksiko
Arkeologi
Arkeolog juga menemukan 32 set tulang leher manusia di lokasi yang menurut mereka kemungkinan adalah sisa-sisa orang yang dipenggal kepalanya sebagai bagian dari ritual tersebut.
Kuil berbentuk lingkaran setengah raksasa yang bertengger di atas dasar persegi panjang yang lebih besar. Semuanya terukur sekitar 34 meter lingkar dengan tinggi 4 meter.
Jenis bebatuan di kuil Dewa Angin Aztec di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6).
Kondisi kuil Dewa Angin Aztec yang ditemukan di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6).
Kondisi kuil Dewa Angin Aztec yang ditemukan di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6).
Kondisi kuil Dewa Angin Aztec yang ditemukan di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6).
Arkeolog dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional (INAH) saat menjelaskan kepada awak media tentang penemuan kuil Dewa Angin Aztec di sekitar Alun-alun Zocalo, Meksiko (7/6).
Arkeolog menggali gua tersebut setelah mendapat informasi pekerja konstruksi tak sengaja menemukan gua tersebut.
Baca SelengkapnyaIlmuwan sulit untuk menentukan kapan tepatnya kita mulai merekam apa yang kita lihat dalam bentuk yang bisa disebut 'tulisan'.
Baca SelengkapnyaProses seleksi hakim di Meksiko menarik perhatian dengan lebih dari 18.000 pendaftar.
Baca SelengkapnyaDua bocah ini mengira mereka menemukan batu biasa, ternyata fosil pohon purba.
Baca SelengkapnyaBangunan ini, yang terbuat dari batu bata lumpur dan mencakup area seluas 850 meter persegi.
Baca SelengkapnyaJasad manusia ini ditemukan pada 1970-an, namun baru terungkap kerangkanya disusun dari tulang delapan orang berbeda.
Baca SelengkapnyaSeni cadas itu berasal dari 3.600-3.2000 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSilinder ini diduga dijadikan semacam label untuk barang tanah liat.
Baca SelengkapnyaDinding di bagian selatannya juga runtuh dan menjadi tumpukan puing.
Baca SelengkapnyaArkeolog menemukan kota kuno itu dengan menggunakan teknologi laser.
Baca SelengkapnyaMonumen itu menampilkan patung sphinx dan gambar dewi yang diapit singa.
Baca SelengkapnyaIni salah satu manuskrip Alquran paling terkenal, yang dikenal dengan nama Alquran Biru.
Baca Selengkapnya