Aparat kepolisian saat menangkap seorang demonstran yang menggelar aksi mendukung junalis Ivan Golunov di Moskow, Rusia, Rabu (12/6). Jurnalis investigasi Ivan Gulunov sebelumnya ditangkap dan ditahan aparat kepolisian atas tuduhan melakukan pelanggaran narkoba.
Polisi Rusia Tangkap Ratusan Demonstran Pendukung Jurnalis Ivan Golunov
Rusia
Penangkapan Gulunov kemudian memicu kemarahan publik. Publik menilai sang jurnalis bukan ditangkap terkait kasus narkoba, namun karena menulis soal korupsi pejabat.
Meski Gulunov kini telah dibebaskan, namun para pengunjuk rasa tetap melakukan aksinya. Mereka menyerukan polisi dihukum karena diduga menganiaya Gulunov.
Aksi unjuk rasa ini berujung dengan penangkapan terhadap sekitar 100 orang pembela Ivan Gulunov.
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny juga ditahan saat ikut berunjuk rasa mendukung Ivan Golunov di Moskow, Rusia, Rabu (12/6).
Polisi menahan sejumlah wanita yang ikut berunjuk rasa mendukung Ivan Golunov di Moskow, Rusia, Rabu (12/6).
Polisi menangkap seorang pengunjuk rasa yang mendukung Ivan Golunov di Moskow, Rusia, Rabu (12/6).
Polisi menangkap seorang pengunjuk rasa yang mendukung Ivan Golunov di Moskow, Rusia, Rabu (12/6).
Serangan ini menunjukkan peningkatan ketegangan baru dalam konflik yang terjadi di Ukraina.
Baca SelengkapnyaDua negara tersebut semakin memperkuat hubungan di bidang politik, militer, dan budaya, terutama setelah serangan Rusia ke Ukraina.
Baca SelengkapnyaKonflik antara Rusia dan Ukraina telah memasuki fase yang lebih mengkhawatirkan, yang menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan terjadinya Perang Dunia 3.
Baca SelengkapnyaTempat perlindungan ini dibangun seperti kontainer barang.
Baca SelengkapnyaPutin memberikan ucapan selamat kepada Trump atas kemenangannya sebagai Presiden AS.
Baca SelengkapnyaIni menjadi momen pertama kalinya kapal selam Rusia bersandar di perairan Indonesia.
Baca SelengkapnyaKabar munculnya “poros” negara-negara yang memberikan dukungan kepada Rusia, termasuk China, Iran, dan Korea Utara dianggap sebagai ancaman bagi barat.
Baca SelengkapnyaSebelumnya FBI menuding ancaman bom di TPS saat pemilu presiden berasal dari Rusia.
Baca SelengkapnyaFBI melaporkan banyak ancaman bom palsu yang diterima selama pemilu AS.
Baca SelengkapnyaDuta Besar Rusia untuk Indonesia mengungkap tujuan latihan militer gabungan ini.
Baca SelengkapnyaFestival ini menjadi wadah bagi para pelajar HSE dalam menampilkan kreativitas musikal, instrumen, makanan dan tarian khas negaranya masing-masing
Baca SelengkapnyaPeringatan ini dikeluarkan sebagai respons terhadap meningkatnya ketegangan dalam konflik antara Ukraina dan Rusia.
Baca Selengkapnya