Aktivis iklim Greta Thunberg ditangkap petugas kepolisian di Luetzerath, Jerman, pada 17 Januari 2023. Penangkapan itu terjadi ketika Greta Thunberg turut serta dalam aksi protes menentang perluasan tambang batu bara Garzweiler milik RWE Jerman.
Wajah Santai Aktivis Iklim Greta Thunberg Ditangkap Polisi Jerman
Greta Thunberg
Thunberg dilaporkan bergabung dalam aksi protes tersebut sejak Jumat (13/1) lalu. Dia ditangkap ketika duduk bersama sekelompok pengunjuk rasa di dekat tepi tambang.
Saat penangkapan, Greta Thunberg tampak santai meskipun diangkut paksa aparat polisi.
Thunberg ketika itu langsung diamankan, tetapi dibebaskan pada sore hari.
Dilansir Reuters (18/1), aktivis lingkungan Greta Thunberg dengan cepat kembali berkampanye setelah ditahan dalam waktu singkat oleh polisi Jerman. Dalam Twitter-nya, dia menegaskan bahwa melindungi iklim bukanlah kejahatan.
"Kemarin saya adalah bagian dari kelompok yang secara damai memprotes perluasan tambang batu bara di Jerman. Kami ditipu oleh polisi dan kemudian ditahan tetapi dibebaskan malam itu," cuit Thunberg. "Perlindungan iklim bukanlah kejahatan," lanjutnya.
Para peneliti menemukan bahwa gunung es A23a memberikan nutrisi penting bagi perairan yang dilaluinya.
Baca SelengkapnyaPara peneliti telah lama berpendapat bahwa peningkatan suhu akibat perubahan iklim akan memberikan efek yang lebih besar pada kelompok usia lanjut.
Baca SelengkapnyaBukan hanya pohon, tetapi ikan paus dapat berkontribusi dalam mengatasi krisis iklim akibat pemanasan global.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, 30 paus terdampar di pantai Selandia Baru.
Baca SelengkapnyaTemuan ini diterbitkan dalam laporan terbaru Konvensi PBB untuk Memerangi Desertifikasi (UNCCD) .
Baca SelengkapnyaMikroba ini memiliki kemampuan untuk berkembang pesat dan mampu bertahan di lingkungan yang sulit.
Baca SelengkapnyaKetebalan es tersebut sudah menyusut signifikan dibandingkan hasil pengukuran BMKG sebelumnya yaitu 32 meter pada tahun 2010
Baca SelengkapnyaBeberapa negara telah bersepakat untuk memberikan bantuan dana sekitar Rp4.000 triliun.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga menyingung soal perubahan iklim yang berdampak langsung ke Indonesia
Baca SelengkapnyaDampak perubahan iklim tidak hanya dirasakan manusia, tetapi juga hewan.
Baca SelengkapnyaPenelitian menunjukkan bahwa perubahan iklim meningkatkan kasus demam berdarah secara global.
Baca SelengkapnyaFenomena yang serupa juga terlihat di Samudra Pasifik, meskipun peningkatan salinitasnya tidak sejelas yang terjadi di Atlantik.
Baca Selengkapnya