Inilah Shirakawa-go, desa terindah di Jepang yang menuai status sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1995.

Desa ini terhampar di lembah Sungai Shogawa, melintang dari perbatasan Prefektur Gifu dan Toyama. Bersama Gokayama, Shirakawa-go disebut sebagai desa dengan nilai sejarah tinggi.

Shirakawa-go terkenal karena rumah-rumah tradisional yang dibangun dengan gaya arsitektur gassho zukuri. Artinya 'seperti tangan yang berdoa'. Setiap rumah memiliki atap panjang berselimut jerami. Sekilas tampak seperti sepasang tangan yang tertangkup, seolah-olah sedang memanjatkan doa. Rumah Wada ini merupakan salah satu peninggalan gassho zukuri terbesar yang masih terawat.

Rumah-rumah ini didesain untuk keluarga besar. Dulu, rumah bergaya gassho zukuri dihuni 20-30 orang. Umumnya mereka adalah peternak pengrajin kain sutera. Ulat sutera dibudidayakan di loteng rumah. Rumah seperti ini juga dirancang untuk menghadapi cuaca ekstrem.

Gassho Folk Museum adalah museum terbuka yang menampilkan rumah-rumah bergaya gassho zukuri yang dipindahkan dari area Kazura. Wisatawan bisa mencicipi pengalaman membuat mi soba di soba-dojyo.

Myozenji Temple Museum juga jadi destinasi wisata unggulan di Shirakawa-go. Kuil berdesain unik ini memiliki ciri khas berupa Gerbang Shoro-mon yang dibangun dalam gaya sekte Tendai.