Suasana pertokoan yang tutup di salah satu mall, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Dalam kurun waktu 25 tahun terakhir, Indonesia telah mengalami tiga kali krisis ekonomi yang besar. Yakni, krisis pada tahun 1997-1998 atau krisis moneter, krisis finasial global tahun 2008 dan krisis di tahun 2020 hingga saat ini yang disebabkan pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19).
Dukungan APBN untuk Pemulihan Ekonomi Nasional
Covid-19
Suasana pertokoan yang tutup di salah satu mall, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan terus mendorong Pemulihan Ekonomi dimasa pandemi ini yang Merata dengan Tren Penguatan Ekonomi Domestik dengan memanfaatkan APBN.
Suasana pertokoan yang tutup di salah satu mall, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Dalam kurun waktu 25 tahun terakhir, Indonesia telah mengalami tiga kali krisis ekonomi yang besar. Yakni, krisis pada tahun 1997-1998 atau krisis moneter, krisis finasial global tahun 2008 dan krisis di tahun 2020 hingga saat ini yang disebabkan pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19).
Suasana pertokoan yang tutup di salah satu mall, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan terus mendorong Pemulihan Ekonomi dimasa pandemi ini yang Merata dengan Tren Penguatan Ekonomi Domestik dengan memanfaatkan APBN.
Pengunjung berjalan dekat pertokoan yang tutup di salah satu mall di Jakarta, Selasa (26/10/2021). Dalam kurun waktu 25 tahun terakhir, Indonesia telah mengalami tiga kali krisis ekonomi yang besar. Yakni, krisis pada tahun 1997-1998 atau krisis moneter, krisis finasial global tahun 2008 dan krisis di tahun 2020 hingga saat ini yang disebabkan pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19).
Suasana pertokoan yang tutup di salah satu mall, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan terus mendorong Pemulihan Ekonomi dimasa pandemi ini yang Merata dengan Tren Penguatan Ekonomi Domestik dengan memanfaatkan APBN.
Lima tahun telah berlalu sejak dunia diserang virus corona Covid-19 yang mematikan. Simak sederet potret dramatisnya!
Baca SelengkapnyaVirus HMPV yang sedang menyebar di China menunjukkan gejala yang serupa dengan flu berat dan infeksi saluran pernapasan.
Baca SelengkapnyaKeduanya dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti batuk, demam, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan sesak napas.
Baca SelengkapnyaArah kebijakan Trump kemungkinan besar akan lebih akseleratif dibandingkan masa jabatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaFrugal living tidak hanya sekadar mengurangi pengeluaran, tetapi juga mengoptimalkan setiap sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan keuangan.
Baca SelengkapnyaSelain karena akan merusak proses pemulihan ekonomi China, pengenaan tarif impor 60 persen juga berpotensi biaya hidup di Amerika Serikat bakal melonjak.
Baca SelengkapnyaDia menyinggung dinamika perekonomian saat masa kepemimpinan periode pertama Trump sepanjang 2017-2021.
Baca SelengkapnyaTrump menegaskan rencananya untuk memberlakukan tarif atau pajak pada semua barang yang diimpor ke Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaTujuan dari Hari Menabung Sedunia adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perencanaan keuangan yang bijaksana.
Baca SelengkapnyaMengatur jadwal olahraga di tengah kesibukan akan membuka kesempatan Anda untuk tetap bugar meski sibuk beraktivitas.
Baca SelengkapnyaDampak negatif alkohol tidak hanya dirasakan oleh individu yang mengonsumsinya, tetapi juga dapat memengaruhi orang di sekitar mereka.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa sayuran kaya nutrisi yang dapat meningkatkan kesuburan pria dan wanita.
Baca Selengkapnya