Foto udara menunjukkan gunungan sampah di kawasan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023). Pemprov DKI Jakarta menargetkan fasilitas pengolahan sampah Landfill Mining dan Refused Derived Fuel (RDF) Plant di TPST Bantargebang beroperasi pada Februari 2023.
Fasilitas Pengolahan Sampah di Bantargebang Beroperasi pada Februari 2023
Buang Sampah
Hal itu disampaikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat meninjau fasilitas pengolahan sampah tersebut pada 2 Januari 2023 lalu.
Dalam kesempatan tersebut progres pembangunan proyek tersebut sudah mencapai 98 persen. Nantinya, Landfill Mining dan RDF Plant di TPST Bantargebang dapat mengolah 2.000 ton sampah yang terdiri dari sampah lama dan baru.
"Fasilitas ini diharapkan bisa (mengolah) 2.000 ton sampah, yakni 1.000 ton yang dari dalam (berada di TPST Bantargebang) atau sampah lama yang sudah ada untuk kemudian diolah. Lalu 1.000 ton sampah baru yang dari Jakarta," ujarnya.
Lebih lanjut, Heru berpesan kepada pihak pengelola fasilitas tersebut untuk menjaga keamanan dalam sistem operasional dengan menerapkan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
Harapannya agar petugas di lokasi mampu melaksanakan tugas dan kewajibannya.
Sejumlah ekskavator bekerja di atas gunungan sampah di kawasan TPST Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Sejumlah ekskavator bekerja di atas gunungan sampah di kawasan TPST Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Sejumlah pemulung bekerja di atas gunungan sampah di kawasan TPST Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Sejumlah ekskavator bekerja di atas gunungan sampah di kawasan TPST Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Sejumlah ekskavator bekerja di atas gunungan sampah di kawasan TPST Bantargebang, Bekasi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Total 3.900 petugas kebersihan disiagakan pada malam puncak perayaan Tahun Baru 2025.
Baca SelengkapnyaFestival ini menjadi bukti bagaimana 350+ kolaborator dapat bersinergi menciptakan masa depan yang berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaTPA Rawa Kucing menggunakan teknologi Refuse Derived Fuel (RDF) untuk pengelolaan sampah. Upaya ini diharapkan dapat mengurangi sampah hingga 50 ton per hari.
Baca SelengkapnyaPramono Anung menegaskan kembali komitmen menangani permasalahan sampah. Salah satu yang disoroti sampah berupa baliho kampanye.
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang memasukkan botol Plastik ke mesin ini, akan mendapatkan poin, yang bisa ditukarkan menjadi saldo e-wallet.
Baca SelengkapnyaProgram ini diselenggarakan di tengah persiapan Internasional Indonesian MotoGP di Mandalika, yang juga bertepatan denga peringatan World Clean Up Day.
Baca SelengkapnyaPembangunan daerah sebagai bagian integral yang tidak terpisahkan atau terpadu dari pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaSingapura dinobatkan sebagai salah satu negara terbersih di dunia. Ternyata, Singapura memiliki sederet sistem yang mengatur soal pembuangan limbah.
Baca SelengkapnyaSampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.
Baca SelengkapnyaSebanyak 98 persen sampah di Banyumas berhasil dikelola menjadi sesuatu yang berharga dan bernilai jual tinggi.
Baca SelengkapnyaUsul ini mencuat guna menyiasati keterbatasan lahan milik untuk pembuangan dan pengolahan sampah.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca Selengkapnya