Peternak memberikan pakan untuk ayam-ayamnya di Kampung Pesawahan, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/8). Menyusul gejolak harga daging ayam yang terjadi di pasaran, sejumlah peternak tradisional kebingungan karena mereka tidak tahu dan tidak berdampak apapun kepada mereka.
Gejolak kenaikan harga daging ayam tak berdampak kepada peternak
Harga Daging Ayam
Sebelumnya masyarakat Indonesia dihebohkan dengan meroketnya harga ayam yang sempat menyentuh angka Rp 40.000 per ekor. Padahal, harga ayam di tingkat peternak belum ada kenaikan dan masih dijual Rp 18.000 per Kg.
Para peternak yang bermitra dengan perusahaan besar ini hanya memproduksi ayam selama sekitar 35 hari. Selama ini harga jual ayam-ayam tersebut ditentukan oleh perusahaan.
Dalam masa satu produksi, mereka hanya menerima pendapatan Rp 3-4 juta dengan jumlah ayam 7.000 ekor.
Peternak memberikan pakan untuk ayam-ayamnya di Kampung Pesawahan, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/8).
Peternak memberikan pakan untuk ayam-ayamnya di Kampung Pesawahan, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/8).
Peternak memberikan pakan untuk ayam-ayamnya di Kampung Pesawahan, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/8).
Begini tanggapan Dedi Mulyadi respons bencana alam di Sukabumi.
Baca SelengkapnyaSalah satu polisi gugur saat bertugas mengevakuasi para korban.
Baca SelengkapnyaGibran dibonceng naik motor trail oleh seorang anggota TNI untuk meninjau lokasi.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang yang melanda Sukabumi menyebabkan sungai meluap, mengakibatkan mobil-mobil terbawa arus, dan kerugian material diperkirakan capai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi berlangsung dramatis, terutama di Kampung Rangcabungur, di mana gang-gang sempit terendam air
Baca SelengkapnyaBencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tersebar di 33 lokasi.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan berhasil mengevakuasi puluhan warga yang terjebak banjir bandang di dalam Puskesmas Palabuhanratu Sukabumi
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejak awal Desember mengakibatkan becana tanah longsor di sejumlah titik, Rabu (4/12).
Baca SelengkapnyaPolres Sukabumi Kota mengamankan seorang gadis berusia 23 tahun yang kedapatan mempromosikan judi online.
Baca SelengkapnyaPolres Sukabumi Kota menangkap seorang gadis berusia 23 tahun yang terlibat dalam promosi judi online. Pelaku, yang dikenal dengan inisial AZ.
Baca SelengkapnyaBerikut isi komentar anak bos jalan tol pada unggahan petani jadi live streamer TikTok di Sukabumi.
Baca SelengkapnyaMenanggapi fenomena ini, Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, memberikan pendapatnya.
Baca Selengkapnya