Tersangka penyuap Ketua DPD Irman Gusman, Xaveriandy Sutanto dan istrinya, Memi, resmi ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Sabtu (17/9) malam. Sebelumnya pada Sabtu dini hari, KPK melakukan operasi tangkap tangan di rumah dinas Irman dan menyita barang bukti berupa uang senilai Rp 100 juta. Uang tersebut diduga kuat sebagai pemberian suap Xaveriandy untuk Irman Gusman terkait pengurusan kuota gula impor.
Ini wajah pasutri penyuap Irman Gusman
Irman Gusman tersangka suap impor gula
Xaveriandy dan Memi berjalan dengan pengawalan ketat saat keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (17/9) malam.
Xaveriandy berjalan dengan pengawalan ketat saat keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (17/9) malam.
Memi dicecar berbagai pertanyaan awak media saat keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (17/9) malam.
Doa bersama juga dihadiri ribuan kader serta simpatisan Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaSetyo Budiyanto telah terpilih secara resmi sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024 hingga 2029.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaSetyo harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah yang saat ini tengah terjun payung.
Baca SelengkapnyaDalam voting, nama Johanis Tanak meraih suara terbanyak bersama dengan Fitroh Rohcahyanto yakni 48 suara.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.
Baca Selengkapnya"Kalau perlu menurut saya level Pimpinan dan Dewas hanya konferensi pers resmi. Jangan ada ada doorstop pak"
Baca SelengkapnyaPenunjukan Setyo mencerminkan komitmen yang kuat dalam upaya memberantas korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOTT seharusnya tetap dijalankan dan perlu adanya perhatian khusus dari KPK.
Baca SelengkapnyaPerda No. 1 Tahun 2024 Jakarta mengubah tarif pajak progresif kendaraan, ini yang perlu Anda ketahui.
Baca Selengkapnya