Pangkalan TNI AL (Lanal) Semarang, Lantamal V menyambut kedaragan KRI Dewa Ruci yang tengah melakukan pelayaran ASEAN CADET SAIL 2016 dan bersandar di Dermaga Samodra 01 Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu lalu (1/9).
KRI Dewa Ruci merapat di Pelabuhan Tanjung Emas
TNI AL
Kapal legenda milik TNI Angkatan Laut ini merupakan kapal buatan galangan H.C. Stulchen & Sohn Hamburg Jerman yang saat ini dikomandani Letkol Laut (P) Widyatmoko Baruno Aji.
Dalam penyambutan KRI Dewa Ruci ini dihadiri Komandan KRI, Oswald Siahaan, Letkol Laut (P) Dados Raino dan seluruh Perwira Staf Lanal Semarang. Kapal ini sekarang tengah membawa 48 Taruna Taruni AAL 25 pers (Taruna 21 pers dan Taruni 4 pers), Malaysia 5 pers, Vietnam 5 pers, Philipina 5 pers, Kamboja 2 pers, Thailand 5 pers, Myanmar 5 pers.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Kolonel Laut (P) Isworo Sulistyanto, S.H., M.A.P, menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan latihan dan praktek pelayaran integrasi Taruna ASEAN yang berlangsung selama 26 hari. Mulai dari tanggal 10 September 2016 sampai 06 Oktober 2016 melalui rute Surabaya - Mataram - Bali - Makassar - Balikpapan - Semarang - Surabaya.
Menurut Sjafrie, nantinya masing-masing satu Yonif diperkuat dua Batalyon Komponen Cadangan (Komcad)
Baca SelengkapnyaKeluarga besar Try Sutrisno dan Mayjen Kunto Arief memiliki peran besar atas berdirinya Pesantren Al Halim Tarogong Garut.
Baca SelengkapnyaPensiunan Mayor TNI kritik keras TNI di hadapan Menhan dan Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaProfesi polisi hingga jaksa dinilai mampu memberantas mafia dalam pengelolaan izin usaha pertambangan.
Baca SelengkapnyaPerwira TNI AU penerbang tempur raih prestasi membanggakan di Australia.
Baca SelengkapnyaTeguh menyatakan bahwa penguatan pengamanan sangat penting, terutama pada saat-saat krusial saat pemungutan dan penghitungan suara berlangsung.
Baca SelengkapnyaHingga hafalannya berakhir, terungkap jika sang komandan ternyata juga merupakan seorang penghafal Alquran. Seperti apa momennya?
Baca SelengkapnyaDia ramai disorot lantaran memiliki paras cantik. Namun jangan salah, Kowal cantik itu justru berpanas-panasan saat bertugas.
Baca SelengkapnyaBrigjen TNI Nugroho Septijantono membeberkan kesaksiannya mengenai persaingan ketat menjadi Taruna Akademi Militer.
Baca SelengkapnyaPostingan itu menuai ragam komentar netizen. Ada yang mendukung tindakan tersebut karena dinilai membina anggota.
Baca SelengkapnyaSosok Sekretaris Kabinet termuda sepanjang sejarah merupakan prajurit Kopassus.
Baca SelengkapnyaDia juga mengingatkan pilkada harus menjadi momentum untuk memilih pemimpin terbaik
Baca Selengkapnya