Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat memeriksa kesiapan pasukan dalam mengamankan peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4). Pengamanan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman terhadap kepala negara di jalur yang dilaluinya.
Kapolri Badrodin Haiti tinjau pengamanan KAA
Kapolri Badrodin Haiti
Kesiapan pasukan Polri saat mengamankan jalannya peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4).
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat memeriksa kesiapan pasukan dalam mengamankan peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4).
Kesiapan pasukan Polri saat mengamankan jalannya peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4).
Kesiapan pasukan Polri saat mengamankan jalannya peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4).
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat meninjau kesiapan pasukan dalam mengamankan peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Pos Pantau Konferensi Asia Afrika, Kawasan JCC Senayan, Jakarta, Senin (20/4).
Sosoknya dikenal serba bisa. Bahkan Ia sempat mengepel lantai Gedung Merdeka saat hujan menggunakan bajunya agar KAA bisa berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaPria kelahiran 24 Juli 1958 masih tampak gagah dan sehat.
Baca Selengkapnya“Kami akan mengawal & melakukan asistensi pembangunan Tol Langit konektivitas jaringan 4G di daerah-daerah agar terealisasi secara merata,” kata Burhanuddin.
Baca SelengkapnyaPengumuman sanksi etik Anwar Usman dkk dijadwalkan pada Selasa (7/11) sore.
Baca SelengkapnyaBila Pimpinan KPK itu tidak hadir akan jadi penilaian tersendiri dari publik terhadap lembaga anti rasuah.
Baca SelengkapnyaAA mengatakan pendukung Palestina tidak punya otak dan dia justru mendukung Israel.
Baca SelengkapnyaLuhut akhirnya mengungkap alasan memilih berobat di Singapura ketimbang Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari 11 tersangka itu, sembilan di antaranya langsung dilakukan penahanan di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaRafael Alun diduga melakukan pencucian uang sejak 2002 hingga 2023 sekira Rp100.823.448.118 atau Rp100,8 miliar.
Baca SelengkapnyaModus pelaku cukup unik karena keduanya sempat berpura-pura menjadi orang baik kepada kedua korbannya.
Baca SelengkapnyaSidang akan digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (6/11).
Baca Selengkapnya"Insya Allah hadir saksi 6 kakak ipar Praka RM. Kita jemput dari Lapas di Tangerang," kata Kaotmil II-07 Jakarta.
Baca Selengkapnya