Aparat kepolisian bersenjata laras panjang mengawal iring-iringan bus napi terorisme di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (10/5) sore. Ratusan narapidana terorisme yang membuat kerusuhan dan penyanderaan di Rutan Salemba Cabang Mako Brimob dipindahkan ke Lapas Nusakambangan.
Ketatnya penjagaan bus napi terorisme saat menyeberang ke Nusakambangan
Kerusuhan di Mako Brimob
Iring-iringan 8 bus yang membawa para tahanan itu memasuki Dermaga Wijayapura pukul 17.00 kemarin waktu setempat.
Bus-bus tersebut kemudian diseberangkan ke Nusakambangan dengan dua kapal Pengayoman.
Dari penyeberangan Dermaga Wijaya Pura, kapal pertama mengangkut dua bus. Sedangkan kapal kedua membawa enam bus.
Personel Brimob melakukan penjagaan ketat di haluan kapal.
Bus-bus pengangkut ratusan narapidana terorisme itu meninggalkan Dermaga Wijayapura ke Nusakambangan kurang lebih pukul 17.40 WIB.
Dalam rapat, anggota Komisi III Fraksi Partai Golkar, Rikwanto menyampaikan pesan.
Baca SelengkapnyaKompolnas telah menerima paparan penanganan kasus, melihat tempat kejadian perkara (TKP) di ruang tahanan dan mewawancarai beberapa tahanan yang menjadi saksi.
Baca SelengkapnyaMenteri kehakiman negara itu menyebutkan ada rencana untuk membangun penjara baru.
Baca SelengkapnyaKematian tahanan Irohmin (22) di Rutan Klas I Pakjo Palembang beberapa hari lalu masih menyisakan pertanyaan bagi keluarga.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca SelengkapnyaUsai Salat Berjemah dengan Tahanan, Kapolres Serang Bagi-bagi Roti 'Di dalam Dipalak Enggak'
Baca SelengkapnyaKondisinya sangat memprihatinkan. Tubuhnya kurus dan beberapa bagian tubuhnya juga terdapat bekas luka.
Baca Selengkapnya5 Tahanan Kasus Narkoba Kabur Setelah Jebol Dinding Rutan Polres Barru
Baca SelengkapnyaBelum lama ini anggota Polres Bantul, DIY Bripka Pol Eko Widi kembali menjadi sorotan usai mengajak para tahanan nobar Timnas U-23 dari balik jeruji besi.
Baca SelengkapnyaSejumlah polisi jaga nampak siaga menyambut kedatangan Brigjen Rony.
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, belasan tahanan kabur itu terjadi pada Senin (19/2) sekitar pukul 02.40 WIB setelah kedapatan laporan dari warga sekitar
Baca SelengkapnyaAda dua penyebab 770 tahanan di Rutan Makassar tidak bisa menggunakan hak pilihnya.
Baca Selengkapnya