(Dari ki-ka), Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dan Gubernur Bali I Wayan Koster (kanan), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat mendatangi kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9). Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih ini mendatangi KPK usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Mendagri ajak gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik sambangi KPK
KPK
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berbincang dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik saat sebelum memasuki ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9). Kedatangan mereka untuk membicarakan sistem pencegahan korupsi dengan pimpiman KPK.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berbincang dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik saat sebelum memasuki ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9).
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat mengajak pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik masuk ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9).
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berbincang dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik saat sebelum memasuki ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9).
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berbincang dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik saat sebelum memasuki ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9).
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berbincang dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang baru dilantik saat sebelum memasuki ke dalam kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/9).
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaSetyo harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah yang saat ini tengah terjun payung.
Baca SelengkapnyaDalam voting, nama Johanis Tanak meraih suara terbanyak bersama dengan Fitroh Rohcahyanto yakni 48 suara.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.
Baca Selengkapnya"Kalau perlu menurut saya level Pimpinan dan Dewas hanya konferensi pers resmi. Jangan ada ada doorstop pak"
Baca SelengkapnyaPenunjukan Setyo mencerminkan komitmen yang kuat dalam upaya memberantas korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaOTT seharusnya tetap dijalankan dan perlu adanya perhatian khusus dari KPK.
Baca SelengkapnyaDalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Setyo tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 9,6 miliar tanpa utang.
Baca SelengkapnyaKomisaris Jenderal Setyo Budiyanto telah resmi terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024-2029.
Baca SelengkapnyaLima nama peraih suara terbanyak akhirnya disahkan Komisi III DPR RI pada Kamis (21/11).
Baca Selengkapnya