Masyarakat Desa Karangjati Kecamatan Susukan Banjarnegara membawa tenong saat menggelar tradisi takiran untuk menyambut tahun baru Jawa, Jumat (23/10). Tradisi tersebut rutin digelar setiap tahun sebagai ungkapan syukur terhadap Yang Maha Kuasa.
Menengok tradisi Takiran masyarakat Banjarnegara
tradisi jawa
Warga berjalan kaki sambil membawa tenong yang berisi makanan sehari-hari yang sebelumnya mereka sudah siapkan sejak pukul 03.00 pagi.
Warga meletakkan tenong-tenong berisi makanan tersebut di sepanjang pinggir jalan Desa Karangjati.
Tradisi ini merupakan bagian dari gelaran Karangjati Gumregah 2015 yang sudah dimulai sejak Kamis (22/10) malam.
Aneka makanan yang disajikan masyarakat Karangjati dalam tradisi Takiran.
Di Desa Panarusan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, pria paruh baya ini tinggal di tengah hutan.
Baca SelengkapnyaKeduanya merupakan kawan dari tetangga pemilik hajatan yang kebetulan sedang berlibur di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTradisi Wiwitan rutin diadakan setiap tahun oleh para petani di Jogja. Acara itu dirangkai dengan berbagai kegiatan kesenian
Baca SelengkapnyaAcara Grebeg Maulud digelar setiap tahun. Setiap perayaan itu menyimpan momen sejarahnya masing-masing.
Baca SelengkapnyaSekaten adalah tradisi Jawa dalam menyambut Maulid Nabi. Yuk, kenali sejarah, makna, dan ritual unik di balik perayaan penuh spiritualitas ini!
Baca SelengkapnyaSeluruh elemen warga, baik itu anak-anak, orang dewasa, laki-laki, maupun perempuan saling berbaur turun ke sungai dan berlomba menangkap ikan.
Baca SelengkapnyaMengawali acara besar Grebeg Mulud, Keraton Yogyakarta melakukan tradisi menyebar udhik-udhik. Animo masyarakat untuk mengikuti prosesi ini cukup besar.
Baca SelengkapnyaSetelah lulus SMA, Aji Saputra bingung mau melakukan apa. Akhirnya ia belajar pertanian dengan petani di desanya, kemudian memulai usaha pengolahan pupuk.
Baca SelengkapnyaDomba Batur merupakan domba khas yang berasal dari Banjarnegara. Domba unik ini merupakan hasil persilangan antara domba Eropa dengan domba lokal.
Baca SelengkapnyaKampung ini punya mitos yang diduga ditakuti para pejabat. Kabarnya, tak ada pejabat yang berani datang ke kampung ini.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu-ibu warga di sana menyebutkan bahwa kampung ini sudah ada sejak zaman peperangan.
Baca SelengkapnyaDalam kepercayaan masyarakat Jawa, bulan Safar dikenal memiliki energi yang dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan.
Baca Selengkapnya