Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Budaya Indonesia

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Alunan musik gamelan menyambut prosesi penjamasan pusaka dan renungan menjelang 1 Suro yang diadakan oleh Komunitas Garuda Mukha Kota Kediri, di Kediri, Jawa Timur, Sabtu (25/10) dini hari. Sebelum berlangsungnya jamasan pusaka, ratusan masyarakat diajak untuk melakukan kirim doa kepada para leluhur yang dikemas dalam sebuah acara selamatan.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno, sesepuh Komunitas Garuda Mukha saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Dalam prosesi ini sesajen sebagai pelengkap jamasan pusaka menjadi hal wajib. Berbagai sesajen yang disuguhkan dalam prosesi ini menambah suasana penjamasan pusaka menjadi sesuatu yang kental dengan mistis.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Kembang telon menjadi kelengkapan dalam pelaksanaan ritual penjamasan pusaka yang dilaksanakan oleh Komunitas Garuda Mukha.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Raden Ngabehi Tono Setyo Bimoseno saat memimpin jamasan ribuan pusaka peninggalan Kerajaan Kediri dan Nusantara.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Berbagai tombak peninggalan berbagai kerajaan juga akan dijamasi. Selain milik Komunitas Garuda Mukha, pusaka masyarakat Kediri juga ikut dititipkan dalam prosesi penjamasan.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Rangkaian bunga melati yang disiapkan khusus untuk sesajen pusaka yang telah dijamasi.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Canang, sesajen, sebagai sarana persembahyangan yang harus ada dalam kegiatan keagamaan. Canang berasal dari bahasa Jawa kuno atau bahasa Kawi yang berarti sirih. Oleh karena itu canang harus ada dalam sebuah ritual, karena dipersembahkan kepada Tuhan. Canang juga memiliki lambang menumbuhkan keteguhan, kelanggengan dan kesucian pikiran.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Petugas tengah mempersiapkan pusaka-pusaka yang akan dijamas.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Salah satu tombak pusaka peninggalan Kerajaan Kediri tampak dipersiapkan untuk dijamasi. Di ujung tombak dipasang bendera merah putih, bendera ini dikibarkan pertama kali di Kediri pada 1294, pasca-kemenangan Raja Jayakatwang, Kediri setelah mengalahkan Prabu Kertanegara, Singhasari. Proses pengibaran bendera itu dituangkan dalam prasasti Kudadu yang ditemukan di lereng Gunung Penanggungan.

Mengintip penjamasan pusaka Kerajaan Kediri pada malam 1 Suro

Salah satu pusaka jenis keris dapur naga penganten, kamarogan (hiasan emas full) yang dimiliki oleh Komunitas Garuda Mukha.

Tak Hanya Bentuk Segitiga yang Unik, Nasi Tumpeng Memiliki Filosofi yang Panjang dan Bersejarah di Indonesia
Tak Hanya Bentuk Segitiga yang Unik, Nasi Tumpeng Memiliki Filosofi yang Panjang dan Bersejarah di Indonesia

Filosofi nasi tumpeng yang lekat dengan sejarah Indonesia di masa lampau.

Baca Selengkapnya
Kenali Apa Itu Wayang Beber, Seni Pertunjukan yang Paling Tua di Indonesia
Kenali Apa Itu Wayang Beber, Seni Pertunjukan yang Paling Tua di Indonesia

Wayang beber mungkin tidak sepopuler wayang kulit, tetapi sebenarnya ia merupakan pendahulu dari seni pertunjukan wayang kulit yang kita kenal sekarang.

Baca Selengkapnya
Uniknya Tradisi Nyeruit, Cara Masyarakat Lampung Jalin Silaturahmi dengan Makan Bareng Pakai Sambal
Uniknya Tradisi Nyeruit, Cara Masyarakat Lampung Jalin Silaturahmi dengan Makan Bareng Pakai Sambal

Saat ada sambal seruit, seluruh anggota sanak saudara yang jauh akan langsung datang untuk makan bersama.

Baca Selengkapnya
35 Ucapan Hari Batik Nasional 2 Oktober 2024, Bagikan Semangat Nasional Junjung Warisan Budaya Kebanggaan
35 Ucapan Hari Batik Nasional 2 Oktober 2024, Bagikan Semangat Nasional Junjung Warisan Budaya Kebanggaan

Tanggal 2 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Batik Nasional sebagai salah satu momen bersejarah dan penting untuk dilakukan.

Baca Selengkapnya
Melihat Perayaan Sekaten dan Maulid Nabi di Keraton Surakarta Tahun 1912, Warga yang Ingin Nonton Wajib Ucapkan Kalimat Syahadat
Melihat Perayaan Sekaten dan Maulid Nabi di Keraton Surakarta Tahun 1912, Warga yang Ingin Nonton Wajib Ucapkan Kalimat Syahadat

Acara Grebeg Maulud digelar setiap tahun. Setiap perayaan itu menyimpan momen sejarahnya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh

Rumah Tuo Rantau Panjang jadi salah satu warisan nenek moyang Jambi 700 tahun silam yang masih bisa disaksikan hingga sekarang.

Baca Selengkapnya
Ragam Tradisi Unik Menyambut Maulid Nabi di Indonesia, dari Sekaten hingga Walima yang Sarat Makna
Ragam Tradisi Unik Menyambut Maulid Nabi di Indonesia, dari Sekaten hingga Walima yang Sarat Makna

Berbagai macam perayaan menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad di tiap daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Momen Kembalikan Baliku Pukau Warga New York, Tampilkan Legong Kraton
Momen Kembalikan Baliku Pukau Warga New York, Tampilkan Legong Kraton

Kelompok tari yang dominan mengangkat budaya Bali dalam pertunjukannya itu tampil pada 7 September 2024 di 128 East 28th Street, New York.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mendu, Teater Rakyat Melayu yang Identik dengan Acara Hajatan
Mengenal Mendu, Teater Rakyat Melayu yang Identik dengan Acara Hajatan

Bentuk seni pertunjukan ini cukup populer di daerah Kabupaten Pontianak yang mengharuskan para pemainnya improvisasi dan spontanitas tinggi.

Baca Selengkapnya
Intip Uniknya Randai, Pertunjukan Teater Tradisional Asal Minang Kaya Unsur Budaya
Intip Uniknya Randai, Pertunjukan Teater Tradisional Asal Minang Kaya Unsur Budaya

Salah satu budaya lokal Minangkabau yang memadukan seni tari, musikal, drama, dan beda diri ke dalam satu kesatuan yang harmonis.

Baca Selengkapnya
Uniknya Domba Garut, dari Genetik Ternak Terbaik hingga Kesenian Adu Ketangkasan
Uniknya Domba Garut, dari Genetik Ternak Terbaik hingga Kesenian Adu Ketangkasan

Salah satu jenis hewan ternak Indonesia ini memiliki berbagai keunggulan sekaligus memberikan kontribusi terhadap budaya dan peradaban di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Malam Bakupas, Simbol Kebersamaan Masyarakat Minahasa yang Masih Terawat
Mengenal Malam Bakupas, Simbol Kebersamaan Masyarakat Minahasa yang Masih Terawat

Tradisi khas masyarakat Minahasa ini menjunjung tinggi simbol gotong royong yang dipadukan dengan rempah-rempah yang sudah melekat erat.

Baca Selengkapnya