Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono didampingi Kanit III Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Kompol Chaeruddin beserta jajaran memberikan keterangan saat rilis kasus penipuan di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1). Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan yang memakan 14 korban dengan modus menjanjikan pinjaman uang bersumber dari dana Yenny Wahid, Hari Tanoe, dan Presiden Joko Widodo, namun harus terlebih dahulu membayar administrasi sebesar Rp 500 ribu-Rp 650 ribu.
Polisi Bongkar Kasus Penipuan Berkedok Pinjaman Uang dari Jokowi
Penipuan
Dalam kasus ini polisi berhasil mengamankan pelaku berinisial ISP serta barang bukti berupa kartu keluarga, KTP, kwitansi, satu unit telepon selular, dan dua buah kartu ATM.
Tersangka ISP saat dihadirkan dalam rilis kasus penipuan di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Tersangka ISP saat dihadirkan dalam rilis kasus penipuan dengan tangan terikat.
Tersangka ISP saat dihadirkan dalam rilis kasus penipuan di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menunjukkan barang bukti saat rilis kasus penipuan di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Sejumlah barang bukti ditampilkan dalam rilis kasus penipuan dengan tersangka ISP di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Sejumlah barang bukti ditampilkan dalam rilis kasus penipuan dengan tersangka ISP di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Sejumlah barang bukti ditampilkan dalam rilis kasus penipuan dengan tersangka ISP di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menunjukkan barang bukti saat rilis kasus penipuan di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Seorang ayah mengalami penipuan investasi online hingga rugi ratusan juta rupiah.
Baca SelengkapnyaWanita berusia 50-an tahun ini menjadi korban penipuan penjualan tiket bodong yang dia pesan online melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaWarga Jakarta Timur bernama Fatmawati (31) harus kecewa lantaran menjadi korban penggelapan dan penipuan saat membeli rumah.
Baca SelengkapnyaArtis peran sekaligus penyanyi Reza Artamevia dipolisikan buntut dugaan penipuan dan penggelapan berlian.
Baca SelengkapnyaMereka beraksi dengan peran-peran yang berbeda. Adapun, sasarannya adalah pedagang emas.
Baca SelengkapnyaBatara membenarkan adanya pengakuan dari Ria Agustina terkait pernah sekolah kecantikan, hingga mendapatkan gelar diploma dan segala macam.
Baca SelengkapnyaSaksi memberikan uang tanda jadi beserta uang muka sebesar Rp75.420.000 dengan angsuran yang sudah dibayar selama 10 bulan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat ia kebelet membeli coklat yang tengah viral itu di media sosial, Sabtu (7/12) malam.
Baca SelengkapnyaUntuk menjaga keamanan saldo e-wallet dan mencegah penipuan online, setiap pengguna harus mengenali tanda-tanda penipuan.
Baca SelengkapnyaPenipuan di sektor jasa keuangan, khususnya yang terkait dengan keuangan digital, semakin sering terjadi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKejahatan digital yang menyasar layanan pembayaran digital QRIS, dapat menguras isi rekening.
Baca SelengkapnyaGrup metalcore dari Thailand, Annalynn, memutuskan untuk menghentikan seluruh kegiatan mereka setelah vokalisnya mengakui berpura-pura menderita kanker.
Baca Selengkapnya