Ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kacau balau seusai pembacaan putusan terdakwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J pada Rabu (15/2/2022). Kekacauan itu terlihat pada kondisi pagar pembatas ruang sidang yang roboh dan kursi pengunjung yang terbalik.

Robohnya pagar pembatas di ruang sidang tersebut dipicu insiden saling dorong masa pendukung Bharada Richard Eliezer dan awak media.

Mereka mencoba merangsek ke posisi paling depan saat putusan untuk Bharada Richard Eliezer hendak dibacakan hakim.

Saat itulah kericuhan sempat terjadi sehingga membuat pagar pembatas ruang sidang roboh.

Kondisi sebuah kursi pengunjung yang terbalik.

Diketahui, Bharada Richar Eliezer, terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, divonis hukuman penjara selama 1 tahun 6 bulan.

Vonis tersebut jauh lebih ringan dibandingkan tuntutan 12 tahun penjara yang diberikan Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Atas vonis tersebut para pendukung Bharada Richard Eliezer tampak bersuka cita. Mereka sontak bersorak seusai hakim menjatuhkan vonis.

Beberapa pendukung tampak menangis haru atas vonis ringan tersebut.