Barisan anggota Marinir bersenjatakan tameng dan pentungan tengah menjaga lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/1). Aksi puluhan anggota Marinir ini dilakukan untuk mempertahankan kepemilikan lahan seluas 20,5 hektare yang akan dieksekusi oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara karena merupakan barang milik negara dan telah terdaftar dalam Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN).

Beberapa anggota Marinir yang menyandang senapan ikut mempertahankan kepemilikan lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/1).

Saat beraksi mempertahankan kepemilikan lahan di kompleks TNI AL ini anggota Marinir mendapat bantuan dari warga sekitar.

Aksi warga sekitar saat membantu anggota Marinir mempertahankan kepemilikan lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/1).

Warga membawa kayu saat membantu anggota Marinir mempertahankan kepemilikan lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/1).

Barisan anggota Marinir bersenjatakan tameng dan pentungan tengah menjaga lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (14/1)

Beberapa warga lainnya tampak melindungi petugas PN Jakarta Utara dari amukan massa yang menolak eksekusi lahan di kompleks TNI AL, Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta, Utara, Rabu (14/1).

Eksekusi yang dilakukan oleh PN Jakut pun akhirnya gagal setelah mendapat perlawanan dari warga dan anggota Marinir.