10 Hal yang membunuh keharmonisan pernikahan

Merdeka.com - Perceraian tidak pernah terjadi tanpa alasan. Begitu banyak orang mengakhiri pernikahan mereka karena alasan yang kadang-kadang terdengar sepele. Hal ini terjadi karena mereka tidak mampu mengidentifikasi apa "pembunuh" keharmonisan hubungan mereka. Nah, berikut adalah sepuluh hal yang membunuh keharmonisan pernikahan Anda, seperti dilansir Boldsky.

Ego

Ego adalah musuh terbesar dalam pernikahan. Anda dan pasangan seharusnya bahu-membahu untuk membangun sebuah keluarga yang harmonis. Bukan malah saling bersaing satu sama lain.

Kecurigaan

Kecurigaan adalah penyakit yang sampai saat ini belum ada obatnya. Jika Anda selalu menduga bahwa pasangan Anda melakukan kecurangan di belakanga Anda, tidak peduli ada bukti atau tidak. Sampai kapanpun, Anda tidak akan pernah bisa meyakinkan diri sendiri bahwa dia setia.

Komunikasi

Seringkali ada banyak hal yang tak terucapkan antara pasangan. Hal itu dapat memperlebar jurang antara pasangan yang akhirnya membuat hubungan jadi retak. Berkomunikasilah dengan pasangan Anda untuk menghindari kesalahpahaman.

Waktu

Waktu menjadi hal yang paling langka di dunia saat ini. Kebanyakan pasangan merasa sibuk dan tidak punya waktu untuk saling berkomunikasi atau bahkan bertemu. Jangan biarkan pekerjaan Anda mendikte hidup Anda. Bagaimanapun, keharmonisan dibangun dari berapa banyak waktu yang Anda habiskan bersama pasangan.

Ketidakamanan

Ada banyak hal yang membuat Anda merasa tidak aman tentang kondisi hubungan Anda saat ini? Tugas Anda seharusnya membuat pernikahan itu terasa lebih nyaman. Jangan salahkan pasangan Anda karena muncul perasaan demikian. Ketidakamanan bersumber pada diri Anda sendiri dan berusahalah untuk menyelesaikannya.

Kritik

Kritik bisa membangun suatu hubungan ke arah yang lebih baik. Namun, kritik yang disampaikan sepihak bisa membuat pasangan mudah bertengkar dan tidak harmonis. Jadi, sampaikan kritik dengan cara yang baik dan sopan, meski dia adalah pasangan Anda sekalipun. Pastikan Anda memilih kata-kata yang tidak menyakiti hatinya.

Perilaku buruk

Kata-kata kasar dan kotor terkadang sangat menyakiti hati pasangan. Semua orang tentu bisa marah, tetapi jangan pernah mengatakan hal-hal yang menyakiti pasangan Anda. Perilaku buruk itu bisa membunuh keharmonisan antara pasangan, terutama rasa saling menghormati.

Interferensi dari keluarga

Kedua keluarga akan memainkan peran dalam pernikahan Anda dan pasangan. Namun, ikatan suci pernikahan terjadi antara Anda dan pasangan. Kalian yang menjalani hubungan tersebut dan kalian pula yang seharusnya bertanggung jawab akan hal itu. Jangan pernah membiarkan orang ketiga berbicara di antara kalian, termasuk orang tua sekalipun.

Perbedaan budaya

Interkultural cukup meningkat dan begitu juga perceraian yang disebabkan bentrokan budaya. Ketika Anda menikah dengan seseorang, Anda harus menerima perbedaan budayanya dan sebaliknya, dia juga harus menerima perbedaan itu pada diri Anda. Jika tidak, jangan pernah berpikir untuk menikahi pasangan beda budaya.

Frustrasi

Tinggalkan beban kerja dan rasa frustrasi di kantor Anda. Jangan membawa rasa frustasi itu sampai ke rumah atau saat bersama pasangan. Pasangan Anda bukan karung tinju yang bisa Anda jadikan tempat melepas penat. Kemarahan Anda hanya akan merenggangkan hubungan kalian. Jadi, jangan biarkan itu terjadi pada Anda dan pasangan.Sepuluh hal ini sering terjadi pada hubungan yang awalnya harmonis. Tidak ada pernikahan yang tenang dan tanpa gelombang. Semua pasangan harus tahu bahwa  setiap hubungan pasti ada rintangannya. (mdk/des)