4 Pertanyaan untuk memantapkan pernikahan

Merdeka.com - Anda telah menjalin hubungan yang cukup lama lalu berencana untuk menikah. Namun, ingat pernikahan bisa berubah beberapa hal antara Anda berdua. Mau tidak mau Anda dan pasangan harus siap menghadapi kehidupan yang berbeda, karena tanggung jawab juga bertambah. Berikut adalah pertanyaan yang harus ditanyakan sebelum menikah, dilansir idiva.

Apakah Anda benar-benar ingin menikah?

Apakah Anda berpikir jika pernikahan adalah konsep usang? Cara pandang Anda dan pasangan mengenai pernikahan akan menentukan arah hubungan Anda. Setiap pasangan tentu harus mempunyai visi dan misi yang sama dalam mencapai hubungan mereka, terutama menyangkut masa depan.

Apakah perceraian menakut-nakuti Anda.

Anda berencana menikah tapi sudah membayangkan perceraian? Anda akan hidup bersama pasangan selamanya. Jika masih berat untuk memikul tanggung jawab sebagai suami atau istri, sebaiknya Anda berpikir lagi untuk menikah. Dalam mengarungi bahtera pernikahan pasti ada cobaan dan kesenangan, Anda tentu harus siap dalam kondisi tersebut.

Apakah Anda takut pernikahan akan merusak kehidupan Anda?

Jangan memperdulikan teman-teman yang memberitahu Anda bahwa menikah malah merusak kehidupan. Tentu saja ada perbedaan saat hidup sebagai single dan suami istri. Bisa jadi teman-teman Anda yang gagal di pernikahan disebabkan oleh faktor lain. Pernikahan sejatinya mengikat hubungan Anda karena Anda dan pasangan mempunyai sebuah komitmen.

Apakah Anda takut bahwa kehidupan seks Anda akan menderita setelah menikah?

Kehidupan seksual akan jauh lebih baik jika Anda menikah. Adanya ikatan yang sah, tentu membuat Anda merasa aman, nyaman dan terhindar dari gosip miring.

Pernikahan adalah ibadah, mengikat janji dengan Tuhan. Pikirkan dengan matang sebelum memutuskan pernikahan. (mdk/vic)