5 Kebiasaan styling ini bikin rambut rusak
Merdeka.com - Sebagai mahkota wanita, rambut tak hanya dirawat kesehatannya tetapi juga di-styling agar terlihat rapi dan semakin cantik. Di era yang modern ini, seringkali wanita tak punya waktu untuk melakukan perawatan dan memilih untuk menata rambut dengan cara yang mudah dan cepat.
Jika Anda termasuk salah satu yang suka melakukan styling kilat pada rambut, sebaiknya waspadalah agar penataan rambut yang dilakukan tidak merusak keindahan rambut Anda. Berikut adalah beberapa kebiasaan styling yang bisa membuat rambut rusak, seperti dilansir oleh Women's Health Mag (16/02).
1. Terlalu sering gunakan dry shampoo
-
Bagaimana mengatasi rambut rusak akibat alat styling? Seringkali, penggunaan alat-alat styling dapat menyebabkan rambut menjadi kering, bercabang, dan rapuh. Dengan campuran jojoba oil dan active provit amino, produk ini dapat membantu menjaga kesehatan rambut.
-
Mengapa hair styling berlebihan bisa menyebabkan kerontokan? Walau begitu, penggunaan alat-alat hair styling yang terlalu sering dan berlebihan ternyata dianggap dapat menurunkan kesehatan dan cantik alami dari rambut. Yup, suhu panas yang berasal dari penggunaan alat-alat elektronik tersebut pada faktanya mampu mengurangi kelembapan alami pada rambut. Jika dibiarkan terus, lama-kelamaan rambut bisa berisiko rusak, salah satunya mengalami kerontokan parah.
-
Bagaimana cara merawat rambut rusak? Mengatasi rambut rusak memerlukan pendekatan yang konsisten dalam perawatan rambut.
-
Kenapa alat styling berlebihan membuat rambut kusam? Panas yang berlebihan dapat mengeringkan rambut, sehingga membuatnya terlihat kusam.
-
Kenapa rambut bisa kering dan rusak? Bukan rahasia lagi kalau rambut yang tampak sehat dan indah menjadi salah satu hal yang bisa menunjang penampilan. Sayangnya, faktor radiasi sinar ultraviolet dan polusi yang tinggi di Indonesia berpotensi menyebabkan berbagai masalah rambut. Salah satunya adalah rambut kering dan rusak akibat paparan sinar matahari yang menyengat.
-
Apa saja produk perawatan rambut yang dianjurkan? Beberapa produk yang direkomendasikan antara lain adalah leave-in conditioner atau serum. Sebelum mengenakan helm, sebaiknya aplikasikan leave-in conditioner atau serum anti-frizz untuk melapisi rambut. Produk ini berfungsi untuk melindungi rambut dari gesekan dan menjaga kelembapan agar tetap optimal.
Terlalu sering keramas bisa merusak rambut. Karena itu saat ini ada yang namanya dry shampoo, yaitu shampoo berbentuk bubuk yang bisa digunakan untuk menjaga kebersihan rambut tanpa harus keramas. Dry shampoo adalah cara yang cepat dan efektif untuk menata rambut, namun terlalu sering menggunakannya juga tidak baik. Dry shampoo membuat kulit kepala sulit bernapas dan zat kimia di dalamnya pun bisa menumpuk di kepala Anda.
2. Hairdryer terlalu panas
Semakin panas hairdryer semakin cepat pula rambut Anda kering, bukan? Ini memang benar, namun perhatikan juga kesehatan rambut Anda ketika melakukannya. Menggunakan hairdryer yang terlalu panas bisa membakar kulit kepala. Selain itu, hairdryer yang terlalu panas bisa mengeringkan minyak alami pada kepala dan menyebabkan rambut kering. Jika kebiasaan ini diteruskan bisa menyebabkan rambut bercabang dan patah.
3. Menata rambut yang masih lembap atau basah
Banyak wanita tak sabar menunggu rambut kering ketika mereka akan meluruskan atau mengeritingnya. Namun sebaiknya tunggu sampai rambut benar-benar kering jika tak ingin rambut rusak. Meluruskan atau mengeriting rambut yang masih lembap dan basah bisa menyebabkan kulit kepala terbakar. Ini juga membuat rambut lebih cepat kusut dan rusak.
4. Terlalu banyak menggunakan alat pelurus rambut
Ketika meluruskan rambut, jangan menggosok alat pelurus rambut berkali-kali pada rambut Anda. Ini bisa menyebabkan rambut terbakar, patah, dan kering. Perlakukan rambut Anda seperti kain yang sangat lembut ketika meluruskan rambut. Jangan menekan pelurus rambut dengan keras dan berkali-kali jika tak ingin rambut rusak.
5. Mengikat rambut terlalu kencang
Mengikat rambut dengan gaya ekor kuda memang salah satu gaya rambut yang terlihat rapi dan bersih. Namun sebaiknya jangan mengikat rambut terlalu kencang ketika melakukannya. Kuncir yang terlalu kencang akan membuat rambut mudah tercabut dari akar atau patah di tengah-tengah.
Itulah beberapa kebiasaan styling yang bisa merusak kesehatan rambut. Jika Anda sering melakukan kebiasaan di atas, sebaiknya kurangi sekarang juga. Atau kamu bisa belajar trik sederhana agar rambut tetap sehat meskipun sering di-styling.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rambut rontok masih menjadi masalah besar bagi banyak orang padahal terkadang kesalahan sehari-hari yang kita lakukan bisa menjadi penyebab utama rambut rontok
Baca SelengkapnyaRambut yang sehat dan cantik merupakan dambaan setiap individu. Namun, tanpa disadari, beberapa kebiasaan sehari-hari dapat merusak keindahan rambut kita.
Baca SelengkapnyaKerusakan rambut tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga dapat menyebabkan masalah jangka panjang jika tidak segera ditangani dengan tepat.
Baca SelengkapnyaRambut yang sehat merupakan salah satu indikator penting dari perawatan diri yang baik dan kebanggaan penampilan.
Baca SelengkapnyaMenyisir adalah salah satu yang bisa merusak rambut. Jadi, penting untuk melakukannya dengan baik dan tepat.
Baca SelengkapnyaBagaimana cara untuk mengatasi kerontokan parah akibat penggunaan hair styling? Begini jawabannya!
Baca SelengkapnyaPenyebabnya ternyata karena ujung rambut sudah amat tua, sehingga kehilangan lapisan pelindung dan jadi lebih rapuh.
Baca SelengkapnyaSinar ultraviolet (UV) yang terpancar dari matahari dapat menyebabkan rambut menjadi kering, rapuh, dan kehilangan kilau alaminya.
Baca SelengkapnyaMisalnya penggunaan alat styling seperti catokan dan hair dryer, paparan sinar matahari, serta penggunaan pewarna rambut
Baca SelengkapnyaKalau penasaran dengan cara rambut mengembang jadi lurus dan lebih halus, beberapa rekomendasi perawatan berikut ini bisa banget kamu coba di rumah!
Baca Selengkapnya