5 Kesalahan fatal yang dilakukan pemimpin
Merdeka.com - Setiap pemimpin memiliki cara sendiri untuk mengambil sebuah keputusan. Apa yang telah diputuskan akan berdampak besar pada nasib anggota Anda. Tanggung jawab berat ini mesti dipikul oleh para pemimpin. Meski demikian, tak ada pemimpin yang luput dari kesalahan. Berikut adalah lima kesalahan fatal yang dilakukan oleh seorang pemimpin seperti dilansir Forbes.
1. Terlalu banyak bernegosiasi
Pemimpin terkadang menghabiskan lebih banyak waktu untuk bernegosiasi dengan masalah. Apakah itu efisien? Tentu saja tidak. Terlalu banyak berpikir membuat seorang pemimpin terlihat ragu dalam keputusannya.
2. Hanya wacana
Semua pemimpin memiliki visi dan misi untuk memajukan tim mereka. Namun, apakah itu hanya sekadar wacana? Tetapi tak ada tindakan nyata untuk mencapainya.
3. Tidak menetapkan rencana jangka panjang
Pemimpin gagal biasanya tidak memiliki rencana jangka panjang yang menatap ke masa depan. Padahal rencana masa depan merupakan tonggak untuk mencapai kemajuan.
4. Tidak menetapkan konsekuensi
Seorang pemimpin seharusnya dapat menetapkan konsekuensi yang jelas untuk anggota mereka, terutama bagi yang berhasil mencapai tujuan atau tidak. Tetapkan sebuah konsekuensi untuk memotivasi anggota Anda.
5. Menetapkan terlalu banyak gol
Menetapkan terlalu banyak gol dapat menghilangkan konsentrasi bawahan. Mereka tidak bisa memilih mana yang harus didahulukan atau yang tidak.
Lima kesalahan ini membuat Anda dianggap sebagai pemimpin yang gagal. Jadi, hindari kesalahan-kesalahan yang nantinya membuat wibawa Anda jatuh di hadapan anggota.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin juga menyinggung kaum muda, yang muda bukan soal usia namun kelakuan
Baca SelengkapnyaKapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemilu 2019 menandai pemilihan presiden keempat dalam era reformasi Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Timnas AMIN prihatin dengan sikap dan pernyataan Presiden Jokowi tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaBerikut reaksi mengejutkan Prabowo saat istri pensiunan Jenderal TNI ingin cium tangannya.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menduga ada kecurangan penggelembungan suara yang dilakukan oleh paslon lainnya di Bali
Baca Selengkapnya