6 Makanan tertua di dunia yang ditemukan arkeolog
Merdeka.com - Sangat jarang ditemukan bukti arkeologis berupa makanan pada masa lalu. Makanan lebih mudah hancur dan membusuk sehingga hampir tidak ada bukti arkeologis tentangnya. Pengetahuan mengenai makanan dari masa lalu sebagian besar hanya didapat dari bukti-bukti sejarah tertulis saja.
Tetapi masih terdapat beberapa makanan yang tetap selamat bahkan hingga beberapa ribu tahun. Berikut Merdeka.com berikan enam makanan tertua di dunia yang ditemukan arkeolog.
1. Anggur di Makam Romawi
-
Bagaimana cara arkeolog menemukan roti tertua di dunia? Arkeolog menemukan sebuah struktur oven di area yang disebut 'Mekan 66'. Di sekitar oven yang sebagian besar telah hancur, ditemukan gandum, barley, biji kacang polong, dan beberapa temuan yang mungkin merupakan makanan.
-
Dimana penemuan roti tertua di dunia ditemukan? Arkeolog menemukan roti berusia 8.600 tahun di Çatalhöyük, sebuah pemukiman Neolitikum di Turki tengah.
-
Bagaimana arkeolog meneliti makanan manusia purba? Dengan meneliti bentuk-bentuk berbeda dari berbagai elemen seperti karbon, nitrogen, zinc, sulfur, dan strontium pada gigi dan tulang tersebut, para peneliti bisa mengenali jenis tumbuhan dan daging yang mereka konsumsi.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog? Arkeolog menemukan tumpukan koin Romawi di pulau Pantelleria di Laut Mediterania, Italia, membuka wawasan baru terkait sejarah kuno di kawasan tersebut.
-
Kapan roti tertua di dunia ditemukan? Penemuan ini menunjukkan arkeologi modern saat ini juga mempelajari arkeologi makanan.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog? Para arkeolog bersama 6.500 relawan menemukan sekitar 1.000 gundukan kuburan kuno di Belanda hanya dalam waktu empat bulan.
Photo Credit: Mental Floss
Pada masa kuno, ketika akan dimakamkan, orang romawi yang kaya atau memiliki kedudukan tinggi cenderung untuk membawa beberapa barang bersama mereka ketika dikuburkan. Salah satu barang yang ditemukan bersama dengan ditemukannya makam romawi adalah minuman anggur ini. Minuman ini masih awet karena botol yang digunakan untuk menyimpannya sudah dilindungi menggunakan minyak zaitun. Usia dari minuman ini diperkirakan adalah 1600 tahun.
2. Roti gosong Inggris
Photo Credit: Mental Floss
Pada awalnya, temuan ini disangka sebagai sebuah arang karena warnanya namun karena ditemukan gandum di dalamnya maka baru dikenali bahwa ini adalah roti. Roti ini ditemukan di Oxfordshire Inggris dan memiliki usia 5500 tahun. Mengingat usianya, roti ini diperkirakan merupakan buatan dari penduduk pertama yang tinggal di Inggris.
3. Sup Tulang China
Photo Credit: Mental Floss
Wadah masak yang memuat sup ini ditemukan secara tidak sengaja ketika dilakukan penggalian untuk membuat bandara baru. Wadah masak perunggu ini masih berisi cairan sup walaupun sudah berubah warna ketika ditemukan. Karena proses oksidasi dari perunggu, maka cairan dan tulang yang ada di dalam sup berubah warna menjadi hijau. Usia dari temuan ini adalah 2400 tahun.
Jangan lewatkan:4 Senjata baru militer AS ini pastikan mereka tetap terkuat seduniaAksi pelemparan batu, Polisi bilang 'komandannya lagi saya kejar'7 Alasan Anda tetap miskin meski berpenghasilan selangitBuat onar, banyak Jakmania ditangkap di Jakarta Barat pagi iniPuja puji BJ Habibie kepada Jokowi
4. Mentega Irlandia
Photo Credit: Mental Floss
Di Irlandia 3000 tahun yang lalu, cara menyimpan mentega yang paling umum dilakukan adalah dengan merendamnya di dalam lumpur. Pada tahun 2009, ternyata muncul bukti penggunaan cara ini dengan ditemukannya sebuah wadah yang penuh berisi mentega. Kondisi mentega itu telah berubah menjadi putih dan memiliki tekstur seperti lilin, tetapi temuan tersebut masih dapat dikenali sebagai mentega.
5. Mie China
Photo Credit: Mental Floss
Selama ini sering terjadi debat mengenai bangsa manakah yang pertama kali menemukan mie. Tetapi berdasar temuan di sebuah situs di daerah Sungai Kuning di China, diketahui bahwa bangsa China lah yang memiliki budaya makan mie paling tua. Temuan ini berusia sekitar 4000 tahun dan masih dalam bentuk mie seperti yang dikenal saat ini.
6. Dendeng daging China
Photo Credit: Mental Floss
Dendeng berusia 2000 tahun ini ditemukan dalam sebuah wadah perunggu yang tertutup cukup rapat. Karena proses oksidasi perunggu maka daging ini berubah menjadi hitam dan hijau. Temuan ini sekaligus menandai daging tertua yang pernah ditemukan. Awetnya bentuk dendeng ini menunjukkan bahwa sebelum disimpan, dendeng ini telah mengalami proses pengeringan yang sempurna.Itu tadi enam makanan yang dapat bertahan hingga ribuan tahun. Berdasar temuan arkeologi itu jadi dapat diketahui bahwa beberapa makanan tersebut memang sudah ada sejak masa lalu.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arkeolog Temukan Roti Tertua di Dunia, Usianya 8600 Tahun, Lebih Tua dari Roti Mesir Kuno
Baca SelengkapnyaIlmuwan pantas terkejut dengan penemuannya ini. Karena baru kali ini ditemukan keju tertua di dunia yang dilumuri di wajah mumi kuno.
Baca SelengkapnyaSepanjang sejarah manusia, telah banyak ditemukan artefak kuno yang terbuat dari emas.
Baca SelengkapnyaArkeolog menemukan sejumlah alat penggiling batu pasir bersama sisa bumbu-bumbuan untuk membuat kari.
Baca SelengkapnyaDi zaman modern ini, perlahan demi perlahan peninggalan-peninggalan zaman kuno dulu berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaTemuan ini juga menjadi sampel anggur tertua yang ditemukan di Eropa.
Baca SelengkapnyaBegini penampakan jejak kaki misterius di Pantai Maroko milik salah satu manusia purba tertua.
Baca SelengkapnyaPermukiman kuno yang ditemukan berasal dari berbagai periode, tertua berusia 6.000 tahun.
Baca SelengkapnyaMumi yang ditemukan di makam kuno ini memiliki sistem pencernaan yang masih utuh.
Baca SelengkapnyaTanaman buah anggur sudah ada sejak zaman dinosaurus.
Baca SelengkapnyaSeorang penggembala menemukan lukisan batu dan bahan dapur yang berasal dari 10.000 SM di dalam sebuah gua yang muncul akibat longsor di Turki.
Baca Selengkapnya