6 Sejoli ini dipisahkan takdir dengan cara paling tragis

Merdeka.com - Tokoh-tokoh yang memegang peranan penting dalam sejarah ini punya kisah cinta yang tak biasa. Ada yang dimulai dengan intrik, diwarnai skandal, atau berakhir dengan tragis.

Namun kisah cinta mereka telah menorehkan cerita tersendiri dalam guratan sejarah. Mulai dari Henry VIII dan Anne Boleyn hingga Pangeran Salim dan Anarkali si gadis penghibur dari India, berikut ini deretan pasangan dengan perpisahan paling tragis yang pernah direkam sejarah.

Raja Henry VIII - Anne Boleyn

Kisah cinta dua sejoli ini dimulai dengan prahara dan diakhiri dengan tragedi. Demi menikahi Anne Boleyn, Henry harus membatalkan pernikahannya dengan Catherine dari Aragorn. Untuk itu dia harus memutuskan hubungan gereja Inggris dengan Vatikan untuk selamanya.Namun ketika Henry berhasil mempersunting Anne Boleyn, asmara mereka tak berakhir bahagia. Hati Henry berpaling kepada Jane Seymour karena dia beranggapan Anne tak mampu memberinya pewaris tahta. Sayangnya Henry tak bisa menggunakan alasan yang sama dengan Catherine untuk menceraikan Anne. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan Anne dari hidupnya harus ditempuh lewat kematian.Henry menuduh Anne melakukan inses dengan saudara lelakinya dan memerintahkan agar sang ratu dihukum penggal pada tahun 1536. Sayangnya, istri-istri Henry sesudah Anne juga gagal memberinya pewaris.

Kaisar Xuanzong - Yang Guifei

Sama seperti Henry VIII dan Anne Boleyn, kisah cinta Kaisar Xuanzong dan selir kesayangannya, Yang Guifei juga diwarnai dengan skandal. Pasalnya, Xuanzong merebut Yang dari putranya sendiri. Xuanzong menggunakan tipu muslihat untuk memisahkan Yang dari suaminya, Pangeran Limao.Dilansir New World Encyclopedia, Xuanzong sangat mencintai Yang Guifei hingga sering menelantarkan urusan kerajaan untuk memadu kasih dengannya. Hal ini menimbulkan pergolakan di dalam istana, hingga merembet ke pemberontakan yang membahayakan kelangsungan Dinasti Tang. Puncaknya, Xuanzong dipaksa para jendralnya untuk mengeksekusi Yang.Sebenarnya Xuanzong masih sangat mencintai Yang Guifei. Namun dia tak punya pilihan selain mengabulkan permintaan para pejabatnya. Atas persetujuan Xuanzong, Yang Guifei dihukum gantung di sebuah kuil Buddha. Jasadnya dimakamkan di Mawei tanpa peti mati, tanpa nisan. Xuanzong menghabiskan masa pensiunnya dengan mengenang Yang Guifei yang masih sangat dicintainya lewat lukisan.

Raja Sukjong - Jang Hui-bin

Jang Hui-bin (lahir dengan nama Jang Ok-Jeong), perempuan yang disebut-sebut sebagai salah satu wanita tercantik dalam sejarah Korea ini sempat menjadi selir kesayangan Raja Sukjong dari Dinasti Joseon. Sukjong bahkan menaikkan posisi Jang untuk menggantikan permaisurinya, Ratu Inhyeon.Namun kekuasaan yang diperoleh keluarga dan sekutu-sekutu Jang membuat Sukjong muak kepadanya. Apalagi perhatian Sukjong mulai beralih kepada selir Choe Suk-bin. Sukjong mulai menjalankan rencana untuk mengakhiri hubungannya dengan Jang. Setelah menyingkirkan saudara lelaki dan para pejabat yang mendukung Jang, Sukjong menurunkan posisi Jang ke tingkat selir. Dia menjatuhkan tuduhan praktik sihir kepada Jang. Puncaknya, Sukjong memerintahkan hukuman mati kepada Jang, keluarga, beserta seluruh kroni-kroninya.Pada tanggal 9 November 1701, selir Jang Hui-bin dihukum mati dengan racun. Cinta yang membuat sang raja bersedia menerjang segala rintangan ternyata berujung konflik dan berakhir dengan kematian.

Pierre Abelard - Heloise d'Argenteuil

Pierre Abelard adalah seorang filsuf dan teolog asal Prancis yang dikenal karena sempat menjalin hubungan rahasia dengan anak didiknya, Heloise D'Argenteuil. Abelard yang jauh lebih tua daripada Heloise tertarik kepada kecerdasan dan perangai Heloise.Kemudian ia merayu Heloise yang masih lugu untuk berhubungan dengannya. Asmara antara Abelard dan Heloise berlangsung secara sembunyi-sembunyi hingga menghasilkan seorang bayi. Hubungan keduanya lantas diketahui oleh Pendeta Fulbert, paman Heloise yang kemudian memisahkan dua sejoli itu secara paksa.Abelard dan Heloise sempat menikah diam-diam, namun kemudian mereka harus berpisah kembali karena tentangan keluarga dan masyarakat. Abelard kemudian dikebiri oleh paman Heloise. Menurut Encyclopedia Britannica, sejak itu dia menghabiskan sisa hidupnya sebagai seorang biarawan. Begitu juga dengan Heloise.

Salim - Anarkali

Kisah pasangan beda kasta ini bagaikan Romeo dan Juliet dari Dinasti Mughal. Pangeran Salim , putra Maharaja Akbar, jatuh cinta kepada budak cantik bernama Anarkali. Hubungan keduanya ditentang oleh sang raja. Penentangan itu dijawab dengan ikrar perang oleh Salim.Setelah pertempuran sengit dengan pasukan sang ayah, Salim harus mengaku kalah. Akbar memerintahkan Salim untuk menyerahkan Anarkali atau mati. Salim memilih maut, namun Anarkali memutuskan sebaliknya. Tak rela sang kekasih kehilangan nyawa di tangan ayahnya sendiri, Anarkali memutuskan untuk mengorbankan diri.Anarkali meminta satu malam untuk bersama Salim sebagai permintaan terakhir. Keesokan harinya, Akbar memerintahkan budak cantik itu dikubur hidup-hidup.