10 Detektif Terkenal di Dunia Nyata yang Jalani Hidup bak Sherlock Holmes
Merdeka.com - Sherlock Holmes memang cuma tokoh fiktif bikinan Sir Arthur Conan Doyle. Namun ternyata cukup banyak orang yang menjalani hidup layaknya sang detektif. Bahkan beberapa di antaranya menjadi inspirasi Doyle dalam menciptakan tokoh Sherlock Holmes. Ada pula yang diujuluki Sherlock Holmes di dunia nyata karena kemampuan mereka dalam memecahkan kasus kriminal.
Berikut ini beberapa detektif di dunia nyata yang menjalani hidup layaknya Sherlock Holmes.
1. Eugene Francois Vidocq
-
Siapa yang terinspirasi oleh karya Agatha Christie? Kecerdasan plotnya, kejutan akhir yang tak terduga, dan karakter yang kompleks telah mengilhami banyak penulis selama bertahun-tahun.
-
Bagaimana Sherlock tahu siapa pencurinya? Ada satu kesalahan kecil yang diperbuat oleh pencuri yang mengaku sudah menjadi orang baik-baik itu. Liburan sekeluarga mereka pun menjadi lancar kembali. Siapa si pencuri itu? Dan apa alasannya?Jawab:Orang ke-4. Karena kan di awal sudah dijelaskan bahwa selama 2 hari terakhir sedang ada badai yang bahkan nyaris menenggelamkan sebuah kapal. Dengan demikian, mana mungkin bisa ada orang yg kemping di dekat pantai yang lautnya sedang ganas seperti itu.
-
Siapa yang terinspirasi? Aksi tak terduga dari polisi di China terhadap salah seorang pedagang buah menuai rasa haru warganet. Banyak air mata sekaligus pujian yang mendarat di kolom komentar.
-
Apa karya Agatha Christie yang terkenal? Karya-karyanya, termasuk karakter ikonik seperti Hercule Poirot dan Miss Marple, memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan dan popularitas cerita detektif.
-
Siapa yang menulis kata-kata bahasa Inggris menarik? 'People who managed to take advantage of the mistakes that he did, and will try again to perform in a different way.' (Orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahan yang ia lakukan, dan akan mencoba kembali untuk melakukan dalam suatu cara yang berbeda.) – Dale Carnegie
-
Kenapa Arthur Ashe menjadi inspirasi? Arthur Ashe mengubah paradigma dan melemparkan tantangan terhadap batasan sosial yang ada pada zamannya. Dalam dunia tenis yang pada saat itu didominasi oleh atlet-atlet kulit putih, Ashe meraih gelar Grand Slam Wimbledon pada tahun 1975, mengukir namanya dalam sejarah olahraga dan memperlihatkan kepada dunia bahwa bakat dan kecemerlangan tidak mengenal ras atau warna kulit.
Eugene Francois Vidocq adalah mantan bandit sekaligus ahli kriminal yang kemudian dikenal sebagai bapak ilmu kriminologi modern. Menurut James Andrew dan Gregory D. Conser dalam Law Enforcement in the United States, Vidocq merupakan pelopor dalam penyamaran, balistik, dan sistem pencatatan kasus kriminal. Dia juga yang memperkenalkan cetakan gips sol sepatu dan tinta pengidentifikasi pola sidik jari.Untuk mendapatkan pengampunan atas berbagai kejahatan yang dilakukannya, Vidocq bekerjasama dengan pemerintah Prancis pada tahun 1809. Dia menjadi informan dan agen rahasia yang berguna karena koneksi yang dimilikinya di dunia kejahatan. Sebagai seorang agen, Vidocq memiliki beberapa identitas yang dia gunakan untuk memasuki jaringan kejahatan yang berbeda-beda. Selain itu dia memiliki ingatan fotografis yang membuatnya sanggup mengingat wajah kriminal meskipun sedang menyamar dan detail penting di tempat kejadian perkara (TKP).Ketika mendirikan Surete Nationale, biro investigasi pertama di Prancis, Vidocq mengajak mantan kriminal untuk bergabung. Vidocq mengajarkan metode investigasi TKP dan balistik kepada anak buahnya. Kemampuan ini membuat mereka bisa memecahkan kasus-kasus pelik lebih cepat.
2. Edward Oscar Heinrich
Edward Oscar Heinrich dikenal sebagai Edison of crime detection pada akhir abad 19. Pria asal Amerika Serikat ini juga disebut-sebut sebagai Sherlock Holmes dari Amerika. Hanya saja jika Sherlock Holmes adalah tokoh fiksi, maka Heinrich benar-benar ada di dunia nyata. Sama seperti Holmes, Heinrich adalah seorang ahli kimia. Dia memanfaatkan sains untuk memecahkan kasus kejahatan.Heinrich awalnya berasal dari keluarga biasa saja. Dia harus meniti jalan terjal untuk menyelesaikan pendidikan farmasi, kemudian disusul dengan ilmu kimia.Heinrich bekerja sebagai pengajar ilmu investigasi kriminal di UC Berkeley. Di saat yang sama dia membantu kepolisian dalam penyelidikan berbasis sains. Saat itu nama Heinrich belum dikenal publik.Nama Heinrich mendadak tenar ketika dia berhasil menangkap salah satu pelaku perampokan kereta terbesar dalam sejarah Amerika Serikat. Dia mengejutkan publik dan media karena berhasil mengidentifikasi pelaku hanya dari sepasang celana, senjata yang sudah dipotong gagangnya, dan selembar sobekan kertas.
3. Joseph Bell
Dr. Joseph Bell adalah seorang dosen dan dokter dari Skotlandia. Sir Arthur Conan Doyle menyebut Bell sebagai inspirasi Sherlock Holmes. Bell mengajar di sekolah kedokteran University of Edinburgh di mana Doyle belajar. Penulis kenamaan tersebut bahkan sempat menjadi asisten administrasi Bell.Selain mengajar, Bell juga sering membantu kepolisian dalam menyelidiki kasus. Bell mengajarkan pentingnya observasi menggunakan semua indera untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dari pasien. Dia kerap menunjukkan kebolehannya dalam menebak profesi dan indikasi penyakit seseorang hanya dari sepintas pandangan. Doyle mendasarkan analisis tajam Holmes dari kisah-kisah Bell.Menurut Irving Wallace dalam The Sunday Gentleman, Bell juga kerap membantu penyelidikan polisi. Salah satu kasus terbesar yang ditanganinya adalah Ardlamont Mystery pada tahun 1893.
4. Henry Littlejohn
Satu lagi tokoh nyata yang disebut Doyle sebagai inspirasi Sherlock Holmes, Sir Henry Duncan Littlejohn alias Dr. Henry Littlejohn. Littlejohn juga berprofesi sebaagai seorang dokter. Sama seperti Bell, dia kerap dimintai tolong oleh kepolisian untuk menyelidiki kasus kejahatan. Selama hampir 50 tahun Littlejohn menjabat sebagai ahli bedah Police and Medical Officer of Health of Edinburgh. Kabarnya Littlejohn dan Bell sempat ambil bagian dalam penyelidikan kasus Jack The Ripper yang masih belum terpecahkan hingga saat ini. Littlejohn juga salah satu dosen yang mengajarkan ilmu forensik kepada Doyle di Edinburgh University. Dia dianugerahi gelar kesatria oleh Ratu Victoria pada tahun 1895.
5. Jerome Caminada
Kalau Oscar Heinrich adalah Sherlock Holmes Amerika, maka Jerome Caminada adalah Holmes dari Manchester. Caminada adalah inspektur kepolisian yang disebut sebagai Garibaldi-nya para detektif oleh berbagai media massa Inggris pada akhir abad 19. Sementara di dunia kejahatan dia ditakuti oleh para kriminal yang tak ingin tertangkap olehnya.Dilansir Listverse, Caminada lahir dan tumbuh di daerah kriminal yang dikenal dengan nama Devil's Gate. Latar belakangnya ini memberikan banyak kegunaan saat dia mulai bekerja sebagai inspektur polisi pertama di Manchester.Caminada selalu menggunakan observasi menyeluruh untuk memecahkan berbagai kasus. Saat tidak sedang bertugas, dia biasa mengunjungi penjara untuk mengamati dan mempelajari tingkah laku para kriminal atau menemui para informan di belakang gereja.Dia juga seorang ahli menyamar yang kerap menggunakan identitas palsu saat mengejar penjahat. Bahkan anak buahnya pun sempat tidak menyadari penyamaran Caminada yang nyaris sempurna.
6. Sir Arthur Conan Doyle
Siapa sangka, penulis Sherlock Holmes pun menjalani hidup seperti tokoh rekaannya? Menurut ahli Sherlock, BJ Rahn kepada Mirror, Doyle juga kerap memecahkan berbagai kasus kejahatan yang membingungkan polisi. Dia sering membaca surat permohonan penyelidikan yang dikirim oleh para fans Holmes ke 221B Baker Street. Hal ini dibenarkan oleh Adrian, putra mendiang Doyle.Doyle memecahkan sejumlah kasus menarik, antara lain hilangnya tunangan seorang wanita pada tahun 1909, membantu Henry Paget, Marquess of Anglsey mengungkap kebenaran di balik pencurian permata berharga miliknya, dan yang paling menghebohkan publik adalah penyelesaian kasus George Edalji. Doyle menghabiskan 9 bulan untuk membuktikan kalau Edalji tidak bersalah atas tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
7. Joe Kenda
©Investigation Discovery
Joseph Patrick Kenda merupakan pensiunan penyidik kepolisian berprestasi yang lantas menjadi bintang serial dokumenter di usia senjanya. Kasus-kasus pembunuhan yang pernah ditanganinya saat masih bertugas di Colorado Springs dijadikan serial dokumenter sukses Homicide Hunter.
Kenda lahir pada tanggal 28 Agustus 1946. Dia mengabdi di unit investigasi pembunuhan CSPD selama 19 tahun sebelum menjadi pimpinan unit tersebut. Sepanjang karirnya, Kenda berhasil memecahkan 356 dari 387 kasus pembunuhan berkat ketajaman intuisi dan ingatannya yang luar biasa.
Kenda pensiun dini di tahun 1996 dan sempat depresi karena kehilangan profesi yang sangat dicintainya. Dia juga sempat menjadi sopir bus sekolah untuk anak-anak berkebutuhan khusus sebelum sebuah stasiun televisi mengajaknya bekerjasama untuk membuat serial dokumenter kriminal.
8. Alan Pinkerton
©Wikimedia Commons/Library of Congress
Pria ini dikenal sebagai mata-mata, detektif, dan pendiri Pinkerton National Detective Agency yang berpengaruh besar di Amerika Serikat pada masa Perang Sipil dan sesudahnya.
Pinkerton adalah detektif pertama di Chicago. Keberhasilannya meliputi kasus-kasus perampokan kereta disertai pembunuhan yang merugikan jaringan perusahaan kereta api pada masa itu. Ketika Perang Sipil bermula, dia menjabat sebagai kepala Union Intelligence Service selama dua tahun pertama.
9. Kate Warne
©Pinkerton.com
Perempuan ini adalah detektif wanita pertama dan satu-satunya yang pernah menjadi anggota biro investigasi Alan Pinkerton. Warne memiliki kemampuan khusus dalam mengorek informasi berkat posisinya sebagai wanita yang lebih mudah meraih kepercayaan. Beberapa kasus terbesar yang pernah diselesaikan biro merupakan buah dari kerja kerasnya.
Warne menjanda pada usia 23 tahun dengan beberapa anak yang harus dia hidupi. Karena itulah dia melamar sebagai detektif kepada Pinkerton. Sepanjang karirnya, Warne berhasil membongkar kasus pencurian benda berharga, menangkap pembunuh, dan bahkan menyelamatkan Presiden Abraham Lincoln dari upaya pembunuhan.
Berkat kemampuannya, Pinkerton mendirikan biro investigasi khusus wanita dengan Warne sebagai pimpinan. Sayangnya, karir Warne tidak bertahan cukup lama. Detektif berbakat itu meninggal di usia 34 tahun akibat infeksi paru-paru.
10. Alice Clement
©Chicago Magazine
Satu lagi detektif wanita yang berhasil membongkar banyak kasus kejahatan pada masanya. Alice Clement dengan gaya berpakaian modis dan pistol yang disandangnya dalam setiap investigasi barangkali bisa menjadi tokoh fiksi yang sempurna.
Alice Clement bekerja untuk Chicago Police Department sejak tahun 1909. Dia memulai karir sebagai polisi yang bertugas melacak para pencopet di jalanan sebelum naik pangkat menjadi detektif. Salah satu kasusnya yang paling terkenal, The Dulcimer menjadi inspirasi bagi novel Agatha Christie.
Clement harus mundur dari profesinya di tahun 1926 karena komplikasi diabetes yang dideritanya selama bertahun-tahun. Beberapa bulan kemudian, dia harus menyerah kepada penyakitnya itu.
Itulah deretan detektif i dunia nyata yang menjalani hidup dengan memecahkan kasus-kasus besar layaknya Sherlock Holmes.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada yang terinspirasi dari cerita detektif terkenal Inggris, Sherlock Holmes dengan twist menarik sampai yang bergenre fantasi.
Baca SelengkapnyaHercule Poirot adalah karakter detektif fiktif Belgia yang diciptakan oleh Agatha Christie.
Baca SelengkapnyaPada 12 Januari, penulis cerita misteri terkenal abad ke-20 Agatha Christie meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaApakah sosok Robin Hood ini benar-benar ada di dunia nyata atau sekadar tokoh fiksi belaka?
Baca SelengkapnyaSelain ilmuwan jempolan, sosok ini ternyata punya kebiasaan di luar dugaan banyak orang.
Baca SelengkapnyaTujuan utama cerita anekdot membangkitkan atau menciptakan gelak tawa bagi pembaca serta pendengarnya.
Baca SelengkapnyaBagikan semangat dan inspirasi harian lewat kata-kata bijak bahasa Inggris.
Baca SelengkapnyaEnid Blyton menciptakan dunia petualangan yang memikat, menjadikannya salah satu penulis paling berpengaruh dalam genre sastra anak.
Baca SelengkapnyaDeretan film biopik tentang ilmuwan seperti Oppenheimer, Alan Turing, dan Marie Curie.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata-kata berkelas bahasa Inggris yang bisa berikan inspirasi dan semangat.
Baca Selengkapnya10 cerita jenaka pendek lucu ini dijamin bisa bikin Anda tertawa dan terhibur saat membacanya.
Baca SelengkapnyaRobert Downey Jr. termasuk salah satu aktor termahal Hollywood dengan portofolio akting yang variatif.
Baca Selengkapnya