7 Alternatif Sumber Serat Enak dan Bergizi Buat Si Anti-Sayur
Merdeka.com - Konsumsi serat setiap hari itu wajib. Pasalnya serat penting untuk melancarkan pencernaan dan menjaga berat badan. Beberapa jenis serat juga mengandung nutrisi tambahan yang baik untuk kesehatan kulit pula.
Salah satu sumber serat yang bisa diandalkan adalah sayuran. Tetapi banyak juga orang yang enggan mengonsumsi sayur. Lalu bagaimana solusinya?
Anda yang benci sayuran bisa mencoba mengonsumsi sumber serat alternatif berikut. Rasanya pasti lebih menggugah selera daripada sayuran hijau yang enggan Anda santap.
-
Sayuran apa saja yang kaya protein dan serat? Terdapat beberapa jenis sayuran yang diketahui memiliki kandungan protein dan serat cukup tinggi. Tentu, sayuran ini dapat dikonsumsi untuk mencukupi kebutuhan asupan setiap hari. Berikut adalah berbagai jenis sayuran yang tinggi protein dan serat yang bisa menjadi rekomendasi: Kacang Polong: Kacang polong merupakan sumber protein nabati yang baik, dengan sekitar 5 gram protein per 100 gram.
-
Dimana bisa mendapatkan makanan tinggi serat? Tidak perlu bingung mencari makanan yang mengandung serat tinggi, karena serat dapat ditemukan dalam berbagai jenis makanan yang mudah didapatkan di sekitar kita.
-
Makanan apa yang tinggi serat dan rendah karbohidrat? Biji chia merupakan makanan tinggi serat dan rendah karbohidrat yang sangat baik untuk diabetes.
-
Apa manfaat mengonsumsi makanan tinggi serat? Makanan yang kaya serat sangat dianjurkan untuk dikonsumsi karena serat memiliki kemampuan untuk mengikat lemak serta mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus.
-
Apa manfaat makan serat? Serat juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit dengan membersihkan racun dari tubuh.
-
Apa manfaat serat dalam sayur untuk tubuh? Sayur memiliki kandungan tinggi vitamin, mineral, antioksidan, dan serat di dalamnya. Semua kandungan tersebut diperlukan oleh tubuh untuk berfungsi dengan baik sembari mencegah penyakit kronis. Sebagai contoh, kandungan serat dalam sayur bisa sangat membantu dalam pencernaan dan kenyang.
Jamur-jamuran bisa menjadi alternatif sumber serat yang lebih menggugah selera daripada sayuran hijau. Tekstur kenyal jamur kuping, jamur kancing, jamur es, atau lion's mane mushroom pasti bisa menambah rasa yang khas pada masakan. Aromanya pun bisa melezatkan masakan. Jamur-jamur ini juga bisa dijadikan alternatif pengganti daging, lho.
Ada banyak cara yang bisa dipilih untuk mengolah jamur. Selain ditumis atau dibuat sup, Anda juga bisa mengolahnya menjadi stik, dicincang dan dibuat nugget, atau diolah menjadi bakwan.
2. Wakame ©2018 Merdeka.com/PixabayRumput laut Jepang ini memiliki rasa gurih khas sayuran laut dan tekstur kenyal saat dikunyah. Sayuran ini enak disantap dengan kaldu atau saus Jepang. Diolah menjadi salad segar dengan taburan wijen dan sedikit kecap Jepang dan cuka juga nikmat.
3. Alpukat ©iStockKalau di Indonesia lebih umum dikonsumsi sebagai buah, di barat avokad atau alpukat justru disantap sebagai sayuran. Anda bisa mencoba cara ini untuk menjadikan alpukat sebagai alternatif serat. Alpukat bisa diolah menjadi salad, saus, isian roti, hingga gorengan.
4. Kembang Tahu ©ShutterstockWalaupun sama-sama berbahan dasar kedelai, kembang tahu memiliki tekstur yang jauh lebih lunak dan lembut daripada tahu biasa. Biasanya makanan ini disajikan bersama kuah jahe hangat dan kacang tanah. Teksturnya yang lunak sangat baik untuk pencernaan bermasalah.
5. Konnyaku ©iStockKalau Anda biasa menyantap masakan Jepang, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan konnyaku. Bentuknya mirip jeli berwarna kelabu atau putih dan terbuat dari umbi konjac yang ditumbuk hingga halus. Konnyaku memiliki kandungan serat dan pati yang sangat tinggi dan kalori hampir nol. Karena itulah konnyaku biasa dijadikan pengganti gelatin dan makanan diet.
Konnyaku lebih umum diolah menjadi bubuk jeli instan di Indonesia. Namun Anda juga bisa menjumpai konnyaku dalam bentuk mi shirataki (mirip soun tebal). Bisa juga diolah menjadi sashimi.
6. Agar-Agar ©PixabayAgar-agar juga memiliki kandungan serat tinggi dan kalori yang sangat rendah. Makanan ini terbuat dari rumput laut. Lebih tepatnya dari ganggang jenis Gracilaria dan Gelidium. Biasanya diolah menjadi puding, jeli, atau serbuk minuman.
7. Buah ©2019 Merdeka.com/Tantri SetyoriniAlternatif serat pengganti sayur yang paling mudah dikonsumsi adalah buah-buahan. Kandungan vitamin dan nutrisinya pun hampir setara dengan sayuran. Beberapa jenis buah yang bisa dikonsumsi sebagai pengganti sayuran antara lain beri-berian yang kaya vitamin C, mangga sumber vitamin A, jeruk, kiwi, dan persik. Apalagi jenis buah-buahan lokal yang sangat kaya antioksidan. Misalnya saja manggis, nangka, dan lengkeng.
Itulah jenis-jenis alternatif serat pengganti sayur yang bisa dipilih.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sayuran merupakan salah satu sumber utama dari serat yang bisa kita konsumsi. Namun, selain sayur ternyata ada alternatif makanan lain sebagai sumber serat.
Baca SelengkapnyaJenis buah dan sayuran yang rendah kalori dan cocok dikonsumsi saat diet.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alternatif sumber karbohidrat yang lebih sehat dan murah selain beras.
Baca SelengkapnyaSusu non-dairy atau susu nabati diminati banyak orang yang bermasalah dengan alergi, intoleran, atau tidak suka dengan produk susu hewani.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebenarnya memiliki sangat banyak sumber karbohidrat yang tidak kalah dari nasi. Ketahui sejumlah alternatif pangan yang bisa menjadi pengganti nasi.
Baca SelengkapnyaSelain lemon, ada beberapa buah yang cocok dijadikan sebagai menu diet. Buah-buahan ini mengandung beragam vitamin dan mineral yang mendukung diet.
Baca SelengkapnyaSejumlah buah memiliki kandungan serat lebih tinggi dibanding apel sehingga bisa jadi pilihan lebih sehat.
Baca SelengkapnyaBuah kering adalah buah yang telah dikeringkan dengan cara alami atau menggunakan mesin pengering. Tujuan dikeringkannya buah ini adalah agar buah lebih awet.
Baca SelengkapnyaMakan dengan nasi memang nikmat. Tapi, banyak orang kini mulai mencari penggantinya yang memiliki profil nutrisi lebih baik untuk kesehatan mereka.
Baca SelengkapnyaBanyak buah dikenal sebagai sumber kaya serat, memberikan kontribusi besar terhadap diet seimbang dan pola makan sehat.
Baca SelengkapnyaKonsumsi buah menjadi salah satu cara mencukupi nutrisi selama puasa.
Baca SelengkapnyaCoba variasikan menu sehat Anda dengan mengganti nasi menggunakan sayuran seperti kentang, jagung, dan brokoli. Nikmati resep-resep mudah berikut ini!
Baca Selengkapnya